Benarkah Serpihan Ulekan Batu Bisa Sebabkan Batu Ginjal? Simak Penjelasannya!

Benarkah Serpihan Ulekan Batu Bisa Sebabkan Batu Ginjal? Simak Penjelasannya!

Benarkah Serpihan Ulekan Batu Bisa Sebabkan Batu Ginjal? Simak Penjelasannya!--

SILAMPARITV.CO.IDUlekan batu adalah alat dapur tradisional yang digunakan untuk menghaluskan bumbu dan bahan makanan.

Meskipun praktis dan efektif, ada kekhawatiran bahwa serpihan kecil dari ulekan batu bisa bercampur dengan makanan dan kemudian menyebabkan batu ginjal jika tertelan. Apakah ini benar-benar mungkin? Mari kita bahas lebih lanjut.

Apa Itu Batu Ginjal?

Batu ginjal adalah massa keras yang terbentuk dari kristal yang terbawa dalam urin. Jenis batu ginjal yang paling umum adalah yang terbuat dari kalsium oksalat, tetapi mereka juga bisa terbentuk dari asam urat, struvit, dan kalsium fosfat. Faktor risiko untuk batu ginjal meliputi dehidrasi, pola makan tinggi garam dan protein, serta kondisi medis tertentu.

BACA JUGA:7 Cara Meningkatkan Kesehatan Usus, Cek Juga Tanda-Tanda Usus Bermasalah

Serpihan Ulekan Batu: Apa yang Terjadi Jika Tertelan?

Ulekan batu biasanya terbuat dari batu alam seperti granit atau batu basal. Ketika digunakan, serpihan kecil dari batu tersebut bisa saja terlepas dan bercampur dengan makanan.

Jika serpihan tersebut tertelan, kemungkinan besar mereka akan melewati saluran pencernaan tanpa menyebabkan masalah.

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

1. Ukuran Serpihan: Serpihan kecil kemungkinan besar akan dikeluarkan dari tubuh melalui feses tanpa menimbulkan masalah. Namun, serpihan yang lebih besar mungkin menyebabkan iritasi atau bahkan luka pada saluran pencernaan.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Vitamin untuk Orang Lansia Agar Tetap Aktif dan Sehat

2. Frekuensi Konsumsi: Tertelan serpihan batu secara kebetulan mungkin tidak berbahaya, tetapi konsumsi yang terus-menerus dalam jangka waktu lama bisa menjadi masalah.

3. Komposisi Batu: Beberapa jenis batu mengandung mineral yang dapat larut dalam kondisi asam lambung. Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa serpihan batu dari ulekan dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal.

Apakah Serpihan Batu Ulekan Bisa Sebabkan Batu Ginjal?

Secara ilmiah, belum ada bukti langsung yang menghubungkan tertelannya serpihan batu dari ulekan dengan pembentukan batu ginjal. Batu ginjal biasanya terbentuk karena faktor internal tubuh seperti komposisi urin dan pola makan, bukan karena benda asing yang tertelan.

BACA JUGA:Tenggorokan Sakit dan Gatal Setiap Bangun Tidur: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Namun, serpihan batu yang tertelan dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan, yang dalam kasus yang sangat jarang, mungkin mempengaruhi fungsi ginjal secara tidak langsung. Meski demikian, risiko ini dianggap sangat kecil.

Cara Mengurangi Risiko Tertelannya Serpihan Batu

Untuk menghindari risiko tertelannya serpihan batu dari ulekan, ada beberapa langkah yang bisa diambil:

1. Periksa Ulekan Secara Berkala: Pastikan ulekan Anda dalam kondisi baik tanpa retak atau pecah yang bisa menyebabkan serpihan batu lepas.

2. Cuci Ulekan dengan Baik: Sebelum dan sesudah digunakan, cuci ulekan dengan air bersih untuk menghilangkan serpihan yang mungkin terlepas.

BACA JUGA:Makan Gorengan di Pagi Hari: Apakah Boleh? Berikut Menurut Ahli Kesehatan

3. Gunakan Ulekan Berkualitas: Pilih ulekan yang terbuat dari bahan berkualitas tinggi yang tahan lama dan tidak mudah hancur.

Kesimpulan

Meskipun ada kekhawatiran bahwa serpihan batu dari ulekan bisa tertelan dan menyebabkan batu ginjal, belum ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Batu ginjal biasanya terbentuk karena faktor internal tubuh, bukan karena benda asing yang tertelan.

Namun, untuk menjaga kesehatan, disarankan untuk memeriksa dan merawat ulekan dengan baik serta memilih alat dapur berkualitas tinggi. Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan seperti nyeri perut atau masalah pencernaan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber: