Tak Sembarangan, 5 Jenis Ikan Ini Tidak Pernah Dipakai untuk Sushi

Tak Sembarangan, 5 Jenis Ikan Ini Tidak Pernah Dipakai untuk Sushi

Tak Sembarangan, 5 Jenis Ikan Ini Tidak Pernah Dipakai untuk Sushi--ist

SILAMPARITV.ID.CO - -Selain rasa, kesegaran, dan tekstur, faktor keamanan pangan serta keberlanjutan lingkungan juga menjadi pertimbangan penting para chef profesional. Beberapa jenis ikan bahkan dihindari sama sekali untuk dijadikan bahan sushi.

BACA JUGA:Blind Box: Estetika, Sensasi, dan Kapitalisme Emosional

BACA JUGA:3 Tim Free Fire dari Indonesia Lolos Grand Final Esports World Cup 2025

Berikut 5 jenis ikan yang jarang atau bahkan tidak pernah dipakai untuk sushi, beserta alasannya:

 

1. Ikan yang Ditangkap Pakai Jaring

Menurut Chef Hammond, ikan yang ditangkap dengan jaring besar, seperti pukat, cenderung kehilangan kualitas. Penangkapan dengan jaring bisa membuat ikan stres, memar, dan menurunkan kesegarannya. Selain itu, metode ini merusak ekosistem laut dan membahayakan populasi ikan.

 

2. Ikan Air Tawar

Ikan air tawar memiliki risiko parasit yang lebih tinggi dibanding ikan laut, sehingga kurang aman untuk dikonsumsi mentah. Chef Hammond mencontohkan trout pelangi yang teksturnya terlalu lunak dan menjadi lembek saat disajikan mentah, membuatnya tidak cocok untuk sushi.

BACA JUGA:Pedagang Sayur Ditampar dan Diancam Pria Ngaku Aparat Gegara Kibarkan Bendera One Piece

BACA JUGA:Infinix GT 30 Resmi Diluncurkan, HP Gaming Murah dengan Tombol GT Trigger

3. Tuna Sirip Biru (Bluefin Tuna)

Meski rasanya lezat dan teksturnya meleleh di mulut, tuna sirip biru kerap dihindari karena isu keberlanjutan. Penangkapannya yang berlebihan telah mengancam populasinya. Beberapa chef lebih memilih tuna dari budidaya berkelanjutan sebagai alternatif.

 

4. Makarel yang Tidak Diproses dengan Ideal

Makarel memiliki rasa gurih dan tekstur berlemak, tapi rentan parasit jika tidak ditangani dengan benar. Makarel biasanya perlu diawetkan dengan cuka atau diasinkan untuk mengurangi risiko kesehatan.

 

5. Salmon yang Tidak Dibekukan

Salmon populer di dunia sushi, tetapi jenis yang digunakan harus dibekukan terlebih dahulu untuk membunuh parasit seperti cacing pita. Salmon yang berasal dari perairan campuran air tawar dan air asin rentan parasit, sehingga pembekuan komersial menjadi standar keamanan yang diatur FDA di Amerika Serikat.

BACA JUGA:7 Tips Mengatasi HP Lemot Dengan Mudah, Bebas Hang, Freeze, dan Nge-Lag.

BACA JUGA:Rahasia Diet Tanpa Olahraga: 10 Tips Efektif dan Aman untuk Turunkan Berat Badan

Kesimpulan:

Pemilihan ikan untuk sushi bukan hanya soal rasa, tetapi juga keamanan, kesegaran, dan keberlanjutan lingkungan. Memilih ikan yang ditangani dengan benar akan menghasilkan sushi yang lezat sekaligus aman dikonsumsi.

Sumber: