Jokowi Resmi Masuk Lingkaran Elite Dunia, Jadi Penasihat Global Bloomberg New Economy.
Jokowi Resmi Masuk Lingkaran Elite Dunia, Jadi Penasihat Global Bloomberg New Economy.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), kembali mencatatkan prestasi internasional. Setelah menuntaskan masa jabatannya pada Oktober 2024 lalu, Jokowi kini resmi masuk ke lingkaran elite dunia dengan bergabung sebagai anggota Dewan Penasihat Global Bloomberg New Economy.
Pengumuman ini disampaikan langsung melalui laman resmi Bloomberg pada Selasa, 23 September 2025. Jokowi tercatat sebagai salah satu dari 22 tokoh dunia yang duduk dalam dewan strategis tersebut.
BACA JUGA:Toy Story 5: Petualangan Woody dan Buzz Hadapi Tantangan Era Digital
BACA JUGA:Cahaya dari Manna, Ketangguhan Pegawai PLN Jelang Hari Kesaktian Pancasila
Peran Strategis Bloomberg New Economy Global Advisory Board
Bloomberg menjelaskan, Dewan Penasihat Global ini dibentuk pada April 2025 untuk merespons tantangan besar yang dihadapi dunia, mulai dari geopolitik, perubahan iklim, krisis energi, hingga transformasi digital.
“Kelompok penasihat ini memiliki pengalaman di tingkat tertinggi bisnis, pemerintahan, dan organisasi multilateral, dan masukan mereka akan sangat penting dalam memandu upaya kami,” tulis Bloomberg.
Dewan ini dipimpin oleh dua tokoh besar dunia: Gina Raimondo, mantan Menteri Perdagangan AS, serta Mario Draghi, mantan Perdana Menteri Italia sekaligus Presiden Bank Sentral Eropa.
BACA JUGA:Rest Area: Horor Indonesia Paling Menegangkan dengan Teror Hantu Kresek
BACA JUGA:One Battle After Another: Aksi Politik Menegangkan Leonardo DiCaprio Tayang di Indonesia
Jokowi dalam Panggung Global
Masuknya nama Jokowi dalam lingkaran elite ini menandai pengakuan dunia terhadap kiprahnya sebagai pemimpin yang sukses membawa Indonesia ke arah pertumbuhan ekonomi, pembangunan infrastruktur masif, serta konsistensi menjaga stabilitas politik di tengah gejolak global.
Jokowi menjadi presiden pertama Indonesia yang berasal dari luar lingkaran elite politik dan militer, dan kini ia menapaki peran baru sebagai penasihat global dalam isu-isu strategis dunia.
BACA JUGA:Pilu, Bocah Yatim di Musi Rawas Tinggal di Rumah Nyaris Ambruk dan Kehilangan HP.
Sumber: