Ngeri! Dua Wanita di Lubuklinggau Dibegal Saat Siang Bolong, Motor Digondol Pelaku
Ngeri! Dua Wanita di Lubuklinggau Dibegal Saat Siang Bolong, Motor Digondol Pelaku--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Aksi begal kembali terjadi di wilayah perbatasan Lubuklinggau–Curup dan membuat warga kian resah. Dua wanita, LW (30) dan BS (45), menjadi korban pembegalan pada Sabtu (29/11/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka hanya bisa pasrah ketika dihentikan dua pria tak dikenal yang menodongkan pisau di tengah jalan.
BACA JUGA:Perkuat Ekosistem Pesisir, PHE Jambi Merang Raih Penghargaan Gubernur Sumsel
BACA JUGA:Optimalkan Pencegahan Kebakaran Tetap Siaga, Lapas Narkotika Muara Beliti Rutin Perbarui Fire Block
Peristiwa mencekam itu terjadi saat keduanya melintas di kawasan Jembatan Sungai Pisang, Kecamatan Padang Ulak Tanding. Saat itu, LW sedang mengendarai sepeda motor Honda BeAT sambil membonceng BS.
“Tiba-tiba dua pelaku dengan satu motor memepet kami, lalu menodongkan pisau,” ujar LW saat ditemui Minggu (30/11/2025).
BACA JUGA:Senam Pagi Lapas Narkotika Muara Beliti Diserbu Antusias Peserta Magang Nasional
BACA JUGA:Bahlil Lahadalia Beberkan Kesalahan Masa Lalu di Sektor Tambang
Karena ketakutan, LW dan BS langsung turun dari motor. Kedua pelaku kemudian dengan cepat membawa kabur motor Honda BeAT milik LW dan melarikan diri ke arah yang tidak diketahui.
“Kami sangat ketakutan dan trauma atas kejadian kemarin. Apalagi kami setiap hari pulang-pergi Linggau–Curup Bengkulu,” ungkap LW dengan suara bergetar.
BACA JUGA:Gary Iskak Meninggal Dunia Usai Alami Kecelakaan Tunggal di Pesanggrahan
BACA JUGA:Jokowi Bantah Resmikan Bandara IMIP: Hal Yang Tak Baik Ditarik ke Saya
Setelah kejadian, LW langsung melapor ke Polsek Padang Ulak Tanding (PUT). Ia berharap aparat kepolisian memberikan perhatian khusus terhadap kondisi keamanan jalur Curup–Lubuklinggau, mengingat jalur tersebut merupakan lintasan utama masyarakat yang bekerja atau beraktivitas di Bengkulu.
BACA JUGA:Pemangkasan Anggaran Tak Pengaruhi TPP ASN, Pemkot Lubuklinggau Siapkan Rp. 48 Miliar
“Jalur itu sangat ramai, hampir setiap hari warga Lubuklinggau melintas. Kami merasa tidak aman. Sudah dilaporkan ke Polsek PUT, kami minta solusi karena keselamatan kami terancam,” tegasnya.
Kasus ini menambah deretan kejahatan jalanan yang terjadi di jalur penghubung Curup–Lubuklinggau. Warga berharap kehadiran Polisi dapat ditingkatkan, khususnya pada jam-jam rawan, agar masyarakat merasa aman saat melintas.
BACA JUGA:Pemkot Lubuklinggau Anggarkan Rp. 29 Miliar Untuk Gaji PPPK Paruh Waktu Yang Dilantik Desember 2025
BACA JUGA:Menjelang Pelantikan, Belasan Calon PPPK Paruh Waktu di Lubuklinggau Mengundurkan Diri
Sumber: