MUSI RAWAS - Prestasi membanggakan diraih pelajar SMA Negeri 1 Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura). Atlet voli dari sekolah yang dipimpin Ibu Surantini ini, menjadi juara 1 Putra pada Turnamen Volly Ball PGRI Cup Tingkat SMA/MA dan SMK se- Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Surantini berharap, kedepannya prestasi ini bisa terus dipertahankan, hingga piala bergilir berubah menjadi piala tetap yang akan dimiliki dan bertengger selamanya di SMAN 1 Muara Beliti sebagai Sekolah Penggerak yang punya semboyan 'Tergerak, Bergerak, Menggerakkan' SMANSAMABEL GAES (Gemilang, Aktif, Enerjik, Santun).
Surantini sangat mengapresiasi semangat kerja keras Yuli Hermansyah, S.Pd yang sudah sabar melatih atlet putra SMAN 1 Muara Beliti yang terdiri dari David Ade Gimnastiar, Bimo Purwosuli, Leta Saputra, Gusti Randa, Rian Syaputra, Serial, Ahmad Revan Amiranda, Anggi Prawingga, Huggiansyah, dan Rexsi Pratama yang sudah berjuang mengharumkan SMAN 1 Muara Beliti di kancah Sumsel.
Sebelumnya peserta didik SMAN 1 Muara Beliti ini mengikuti pertandingan volley ball tingkat SMA/MA/SMK se-Sumsel di Universitas PGRI Kampus B Palembang, Jalan PDAM Tirta Musi, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan Ilir Barat 1, Kota Palembang.
Surantini didampingi pelatih atau guru pendamping Yuli Hermansyah menjelaskan, banyak hal yang dilakukan sebelum mengikuti kompetisi.
"Mulai dari administrasi yang sudah dibantu oleh Pak Sulni, kami tinggal mempersiapkan mental dan taktik anak-anak. Untuk teknik dan taktik atau strategi dipelajari di sekolah dan klub. Sementara untuk mental dilatih dengan sering ikut tarkam bahkan juara tarkam dan juara antar SMA di SMAN Tugumulyo sebulan sebelum tanding ke Palembang," jelasnya.
"80% Anak yang ikut turnamen voli ke Palembang ini sudah berpengalaman bahkan juara di tingkat SMA dan bahkan juara dalam tarkam di dalam maupun luar daerah. Selain itu di SMAN 1 Muara Beliti ada ekskul bola voli bahkan buka juga di SMP Muara Kati dan club di Desa Rantau Serik," jelasnya.
Bahkan, atlet yang diutus dalam laga tingkat Sumsel ini diseleksi dalam berbagai cara. Seperti taktik dan teknik cara bermain, mental, dan kekompakan bagian-bagian pemain seperti toser, smash oper semi maupun quick, lebero dan lainnya diseleksi di sekolah. Lalu diperbanyak sparing antar SMA, sparing ke kakak senior, bahkan ke club rekam. Karena tarkam untuk melatih mental dan kekompakan timnya.
Saat berkompetisi tim SMAN 1 Muara Beliti bersaing dengan 50 sekolah. Lalu mereka unggul pada babak penyisihan sempat bertemu Tim SMAN 13 Palembang dan semifinal bertemu dengan SMAN 1 Air Sugihan.
"Kami masuk final bermain dengan Tim SMAN 1 Air Soleh Ogan Komering Ilir dengan skor terakhir 3:1," jelasnya.
Surantini berkeyakinan prestasi yang dicapai peserta didiknya ini bisa menginspirasi mereka untuk terus meningkatkan skill bidang voli. Bahkan ini bisa menginspirasi peserta didik lain menggali potensi dibidang olahraga, seni, maupun lainnya yang bisa menjadi modal mereka melangkah pada masa depan lebih baik.(*)