2. Tekanan Darah Tinggi
o Kondisi ini bisa menyebabkan jantung bekerja lebih keras, mengubah struktur dan fungsi jantung.
3. Gangguan Elektrolit
o Ketidakseimbangan elektrolit dalam darah seperti kalium, kalsium, dan magnesium.
4. Penyakit Jantung Bawaan
o Kondisi jantung yang hadir sejak lahir yang dapat mengganggu irama jantung.
BACA JUGA:Hati-hati, Kebiasaan Tidur Ini Dapat Memicu Tanda Awal Gagal Jantung-Stroke
5. Penggunaan Obat atau Zat Tertentu
o Beberapa obat, alkohol, atau kafein berlebihan bisa memicu aritmia.
6. Stres dan Kecemasan
o Stres emosional atau kecemasan dapat memicu atau memperburuk aritmia.
Diagnosis dan Pengobatan
1. Diagnosis
o Elektrokardiogram (EKG): Tes ini merekam aktivitas listrik jantung untuk mendeteksi aritmia.
o Holter Monitor: Alat yang merekam irama jantung selama 24-48 jam.
o Ekokardiogram: Menggunakan gelombang suara untuk membuat gambar jantung dan melihat bagaimana jantung berdetak.