Silampari TV- SD N 02 Trikoyo merupakan salah satu sekolah dasar yang berada di Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi rawas.
Maraknya kasus bullying antar pelajar sekolah saat ini semakin bertambah di berbagai wilayah. Bullying memiliki banyak jenis, diantaranya bullying fisik, verbal, pengucilan, bahkan ada bullying seksual. Semacam bullying ini harus dihindari dan dicegah atau diberhentikan, karena hal ini dapat mempengaruhi kesehatan mental bagi korban bullying.
SD N 02 Trikoyo merupakan sekolah dasar yang menerapkan stop atau hindari bullying, dengan memberikan kebiasaan di selang jam pelajaran untuk bernyanyi bersama lagu anti bullying. Selain itu, SD N 02 Trikoyo selalu mengadakan banyak kegiatan positif, seperti bertamasya bersama para guru dan murid setiap akhir tahun, dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan rasa kekeluargaan sesama warga sekolah SD N 02 Trikoyo.
“Bullying bisa terjadi oleh anak-anak karena kebiasaan dari rumah, seperti aktivitas pertemanan mereka, kurangnya pantauan dari orang tua, terlebih sejak tahun 2019 dengan adanya pandemi covid-19, kegiatan belajar yang dialihkan secara online lantaran membuat anak-anak mengenal dunia gadget. Gadget yang digunakan tentu tidak semata untuk belajar saja, ketika digunakan untuk bermain game dan dari sanalah anak-anak mendapatkan kata-kata kasar, yang kemudian ia terapkan untuk memperolok temannya,” Terang Tri solehawati, S.Pd, selaku guru kelas SD N 02 Trikoyo dalam tanggapannya.
“Sekarang ini anak-anak mengira bullying itu adalah candaan yang mereka anggap lucu dengan memperolok temannya. Padahal itu salah satu perbuatan yang tidak baik, dan bisa saja membuat korban menjadi down,” Lanjutnya.
Menanggapi akan hal tersebut, Tri berinisiatif membuat rangka kegiatan di akhir tahun untuk bertamasya bersama, makan bersama, dengan tujuan agar saling mempererat kebersamaan antar siswa dan guru.
Dirinya juga memberikan himbauan, bahwa “Guru di sekolah sudah semaksimal mungkin memberikan pengertian terhadap anak-anak, bahwa bullying adalah tindakan tidak baik. Kami juga menggalakkan kata atau kalimat berupa lagu anti bullying, supaya anak-anak tahu bahwa di sekolah semuanya adalah teman,” Jelasnya.
Saling menyayangi antar sesama siswa, itulah yang juga diharapkan oleh Tri Solehawati selaku guru kelas SD N 02 Trikoyo.
