Penjelasan UAS Kenapa Negara Arab Tidak Bantu Palestina

Silampari TV - Serangan Israel ke Palestina yang masih terus merajalela, menuai kecaman keras dari masyarakat seluruh dunia karena banyak pelanggaran HAM yang terjadi di dalamnya. Seperti diketahui, konflik Israel - Palestina masih terus berlanjut dan semakin menjadi - jadi setelah serangan rudal Hamas yang menewaskan ribuan warga Israel di awal Oktober 2023 kemarin. Akibat serangan itu, Israel menyatakan perang terhadap Hamas dan menggencarkan serangan di beberapa wilayah yang diduga markas Hamas seperti di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Konflik antara Israel dan Palestina dimulai sejak akhir abad ke-19. Namun Yerusalem berhasil membangun negara dan mencaplok wilayah Palestina lewat Perang Enam Hari yang berlangsung pada 5-10 Juni 1967 silam. Perang Enam Hari atau disebut Musibah Kemunduran, merupakan perang antara Israel dan tiga negara Arab tetangganya yakni Mesir, Yordania, dan Suriah. Perang ini terjadi karena perebutan wilayah dan teritori. Lewat perang ini, Israel sukses merebut Jalur Gaza dan Semenanjung Sinai dari Mesir. Israel juga merebut wilayah Tepi Barat (termasuk Yerusalem Timur) dari Yordania, dan Dataran Tinggi Golan dari Suriah. Meski begitu, selama ini, konflik antara Israel dan Palestina dianggap jika akarnya adalah masalah agama. Jika benar, mengapa negara-negara Arab yang mayoritas Muslim tidak membantu Palestina? Rupanya jawabannya cukup beragam. Negara-negara Arab sendiri diketahui tidak bisa bersatu dan terbagi atas beberapa bagian sehingga tak muncul kesepakatan konkrit untuk membantu Palestina menghadapi Israel. Mengenai hal tersebut ulama kondang Prof. H. Abdul Somad Batubara, Lc., D.E.S.A.,Ph.D. mengatakan, alasan kenapa negara-negara Arab tidak membantu Palestina dikarenakan satu-satunya negara yang tidak bisa dijajah oleh Israel adalah negara Palestina, sedangkan yang lain sudah terjajah secara ekonomi, terjajah secara politik, dan terjajah secara pemikiran. "Sekaranglah kita baru sadar Palestina melawan Israel sendirian Kenapa karena memang satu-satunya negara yang tidak bisa dijajah oleh Israel hanya Palestina, hanya Palestina paham kenapa dia tidak ditolong karena tidak ada negara di dunia ini yang bebas dari penjajahan Israel, satu-satunya negara yang tidak bisa dijajah Israel cuma Palestina yang lain terjajah secara ekonomi, terjajah secara politik, terjajah secara pemikiran sehingga palestina lah satu-satunya negara yang tidak bisa dijajah oleh Israel." Tegas Ustadz Abdul Somad. Dengan hal demikian beliau menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk sadar, agar supaya membantu saudara-saudara muslim kita yang ada di Palestina dengan berbagai macam cara apapun. "Yang punya kekuasaan kirim kekuasaan, kirimkan tentara-tentara, kirimkan pesawat-pesawat untuk apa pesawat itu tiap hari latihan enggak pernah dipakai, yang tidak punya kekuasaan dengan suara menggelegar bangkitkan semangat umat, saya selalu berdoa untuk Palestina Setiap saya khotbah Jumat pasti saya berdoa allahumansuril islama Wal muslimin Fi Palestin." Ucap Ustadz Abdul Somad.