Padel kini menjelma menjadi olahraga primadona kaum urban*di berbagai kota besar Indonesia. Lapangan padel terus bermunculan, terutama di Jakarta yang saat ini menjadi pusat pertumbuhan tercepat. Olahraga raket ini berasal dari Meksiko pada tahun 1969, diciptakan oleh Enrique Corcuera. Perpaduan antara tenis dan squash ini dimainkan di lapangan berdinding dengan raket solid tanpa senar serta bola bertekanan rendah.
BACA JUGA:Olahraga Rutin Bisa Turunkan Risiko Kanker, Asal Dilakukan dengan Cara yang Benar Masuk ke Indonesia sejak 2010-an melalui komunitas ekspatriat Spanyol dan Argentina di Bali, padel berkembang pesat karena mudah diakses pemula, dimainkan secara berpasangan, serta menjadi pilihan aktivitas menyehatkan sekaligus mempererat hubungan sosial. Kini, olahraga ini semakin mapan dengan terbentuknya Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) yang resmi diakui sebagai anggota KONI pada 9 Agustus 2025. Galih Dimuntur Kartasasmita terpilih sebagai ketua umum pertama PBPI, didampingi wakil ketua Mochtar Sarman, Akash Prem Nathani, dan Kristian Lee, serta mantan pebasket nasional Bugi Setiawan sebagai sekjen. BACA JUGA:cara Menghindari Cedera Saat Ikut Tren Olahraga Padel, Lari, Tenis, dan Lainnya Kehadiran PBPI menandai babak baru perkembangan padel di Indonesia, menjadikannya bukan sekadar tren tetapi juga cabang olahraga resmi yang siap berkembang lebih besar.Padel : Olahraga di Urban yang Kian Populer Indonesia
Senin 01-09-2025,16:07 WIB
Editor : Rendi Setiawan
Kategori :