SILAMPARITV.CO.ID - Jakarta, 7 April 2024 - Arus mudik Lebaran tahun ini sayangnya tidak terlepas dari tragedi kecelakaan yang merenggut nyawa.
Polri mencatat telah terjadi sebanyak 213 kecelakaan lalu lintas selama masa arus mudik Lebaran 2024. Dalam kecelakaan tersebut, 23 orang dinyatakan meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka serius, sementara ratusan lainnya mengalami luka ringan.
Menurut keterangan dari Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, kecelakaan tersebut terjadi pada hari Minggu, 7 April 2024.
Dari total kecelakaan tersebut, 39 orang mengalami luka berat dan 267 lainnya mengalami luka ringan. "Data kecelakaan lalu lintas pada hari Minggu, 7 April 2024, sebanyak 213 kejadian. Dengan rincian 23 orang meninggal dunia, 39 orang luka berat, dan 267 orang luka ringan," ujar Trunoyudo Wisnu Andiko.
Selain menelan korban jiwa dan melukai banyak orang, kecelakaan tersebut juga menyebabkan kerugian materi yang signifikan. Trunoyudo mengestimasi kerugian materi mencapai Rp539.350.000 akibat kerusakan kendaraan dan fasilitas umum lainnya. Angka ini menunjukkan dampak serius dari kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama arus mudik Lebaran.
BACA JUGA:Gerhana Matahari Total Hari Ini, 8 April 2024! Pukul Berapa dan Wilayah Mana Saja? Cek di Sini!
Di samping kecelakaan lalu lintas, Polri juga mencatat adanya gangguan Kamtibmas sebanyak 946 kasus, dengan total 5.978 pelanggaran lalu lintas. Dari pelanggaran tersebut, sebanyak 1.358 orang telah ditilang menggunakan kamera e-TLE. Hal ini menunjukkan bahwa tidak hanya kecelakaan lalu lintas yang menjadi masalah selama masa arus mudik Lebaran, tetapi juga gangguan keamanan dan pelanggaran lalu lintas.
Untuk mencegah terjadinya kecelakaan, Polri telah memberikan imbauan kepada masyarakat. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan pentingnya istirahat yang cukup bagi para pengendara. "Kepada masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan roda 4 yang melintasi jalan tol, kami mengimbau untuk beristirahat maksimal 30 menit di rest area. Apabila rest area penuh, dapat keluar menuju jalan arteri untuk beristirahat di beberapa titik," tutur Trunoyudo.
Namun, Trunoyudo juga mengingatkan agar para pengendara tidak beristirahat di tempat yang tidak semestinya, seperti menggunakan bahu jalan. "Diimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak istirahat menggunakan bahu jalan karena akan membahayakan dirinya, maupun orang lain serta menghambat perjalanan bagi calon pemudik lainnya," tambahnya.
BACA JUGA:10 Langkah Penting Saat Terjadi Gerhana Matahari
Keselamatan dalam berlalu lintas menjadi hal yang paling utama. Polri mengimbau agar semua pihak disiplin dan taat terhadap segala peraturan dan ketertiban berlalu lintas demi menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain selama perjalanan, hingga sampai di tujuan.
Tragedi kecelakaan lalu lintas selama arus mudik Lebaran tahun 2024 menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam berkendara. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang.