Takut Diamputasi, Remaja Musi Rawas Tempuh 36 KM ke Damkar Demi Lepas Cincin Titanium.
Takut Diamputasi, Remaja Musi Rawas Tempuh 36 KM ke Damkar Demi Lepas Cincin Titanium.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Ketakutan akan kemungkinan amputasi membuat seorang remaja perempuan asal Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, memilih jalur tak biasa. Alih-alih ke rumah sakit, Apriana (18) memutuskan menempuh jarak 36 kilometer demi meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk melepas cincin yang terjebak di jarinya.
BACA JUGA:Syarat Perpanjang SIM 2025: Wajib Sertakan Ini Sekarang, Simak Rinciannya!
BACA JUGA:Kencan di Kos Usai Kenal Seminggu di Facebook, Motor IRT Musi Rawas Dibawa Kabur Residivis.
Remaja asal Desa Pelawe, Kecamatan BTS Ulu itu datang bersama orang tuanya ke Pos Induk Damkar Muara Beliti, setelah usaha melepas cincin di rumah dan Puskesmas tak membuahkan hasil.
“Takut diamputasi kalau ke dokter,” ucap Apriana kepada petugas Damkar, Jumat (18/7/2025), saat tengah menjalani proses evakuasi cincin di jarinya.
BACA JUGA:Tampang Pelaku Begal yang Resahkan Warga Musi Rawas, Diringkus Warga Usai Kabur ke Persawahan.
BACA JUGA:Pecandu Narkoba di Lubuklinggau Babak Belur Dihajar Massa Usai Curi Kotak Amal Masjid
Kronologi: Cincin Membengkak, Upaya Mandiri Gagal
Menurut keterangan Kasi Pencegahan Kebakaran Satpol PP dan Damkar Musi Rawas, Ari Mardona, keluarga Apriana awalnya telah berupaya melepaskan cincin yang menyangkut di jari sang anak. Sayangnya, usaha itu justru menyebabkan jari membengkak dan terasa sakit.
Mereka lalu membawa Apriana ke Puskesmas setempat. Namun pihak Puskesmas menyarankan agar evakuasi dilakukan di Damkar karena keterbatasan alat medis untuk memotong cincin.
BACA JUGA:Kesepakatan Tarif 19 Persen Prabowo–Trump: Untung Strategis atau Beban Sepihak?
Perjalanan Panjang: Sukakarya ke Muara Beliti
Setelah mendapat arahan tersebut, keluarga Apriana menuju Pos Damkar Sukakarya. Sayangnya, alat di pos tersebut juga tidak memadai untuk menangani kasus cincin berbahan titanium yang kuat.
Sumber: