Driver Ojol Ramai-Rama Matikan Aplikasi, Gelar Demo Besok di Istana
Driver Ojol Ramai-Rama Matikan Aplikasi, Gelar Demo Besok di Istana--ist
Latar Belakang Unjuk Rasa
SILAMPARITV.CO.ID - Aksi unjuk rasa yang direncanakan untuk besok, 17 September 2025, merupakan puncak dari berbagai keluhan yang telah lama menumpuk di kalangan driver ojol (ojek online). Aksi ini digagas oleh sejumlah besar komunitas driver dan didukung oleh serikat pekerja, menandai salah satu aksi protes terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA:Ustadz Khalid Basalamah Kembalikan Dana ke KPK Terkait Kasus Kuota Haji
Tujuan dan Tuntutan Aksi
Para driver ojol menuntut beberapa perubahan mendasar, dengan fokus utama pada:
1. Tarif yang Lebih Adil: Mereka menuntut revisi terhadap struktur tarif dasar yang dianggap tidak lagi seimbang dengan biaya operasional dan kebutuhan hidup yang terus meningkat.
2. Transparansi Algoritma: Driver meminta transparansi dalam cara aplikasi menentukan tarif, sistem bonus, dan alasan pembatasan akun (blokir) yang seringkali dianggap tidak jelas.
3. Perlindungan dan Jaminan Kesehatan: Tuntutan juga menyangkut perlindungan asuransi yang lebih komprehensif serta jaminan kesehatan yang layak mengingat risiko pekerjaan yang mereka jalani setiap hari.
BACA JUGA:Heboh! LC Karaoke Berpakaian Minim Ikut Peringati Maulid Nabi, Dipimpin Seorang Ustadz.
BACA JUGA:Luar Biasa! Bobon Santoso Rela Lepas Aset Rp. 5 Miliar Demi Bangun Sekolah Papua
Aksi "Matikan Aplikasi"
Sebagai bentuk protes simbolis sebelum demo, driver secara massal melakukan aksi "matikan aplikasi" pada hari ini. Aksi ini bertujuan untuk menunjukkan kekuatan kolektif mereka dan dampak signifikan mereka terhadap operasional platform transportasi online. Dengan mematikan aplikasi, mereka mengganggu pasokan layanan untuk menarik perhatian perusahaan dan pemerintah.
BACA JUGA:Dewan Disebut Miliki Dapur MBG, Gerindra Klaim Tak Ganggu Fungsi Legislatif.
BACA JUGA:Relawan Jokowi Bela Kapolri Listyo Sigit, Nilai Kinerja Sudah Bagus.
Sumber: