Polisi Aniaya Pengendara Motor, Hasil Pemeriksaan Sebut Ada Gangguan Kejiwaan.
Polisi Aniaya Pengendara Motor, Hasil Pemeriksaan Sebut Ada Gangguan Kejiwaan.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Sebuah video kekerasan yang viral di media sosial kembali memicu kegelisahan publik. Rekaman tersebut memperlihatkan seorang pria mengenakan seragam olahraga institusi kepolisian melakukan pemukulan brutal terhadap seorang pengendara motor di depan Mako Polda Sumatera Utara (Sumut), Jalan Sisingamangaraja, Medan, pada Selasa (18/11/2025).
Korban berinisial ALP mengalami luka serius di bagian kepala akibat dihajar berulang kali dan kini menjalani perawatan di rumah sakit.
BACA JUGA:Sentuhan Turbo dan Desain Sporty, Hyundai CRETA N Line Makin Bertenaga.
BACA JUGA:Prabowo Instruksikan Penggantian Telur Ayam ke Telur Puyuh Untuk Menu MBG Saat Nataru
Aksi Pemukulan Terjadi di Depan Mako Polda Sumut
Dalam video yang beredar, pelaku terlihat bertindak agresif, memukul kepala korban berkali-kali sambil berteriak penuh amarah. Emosi pelaku tampak tidak terkendali, sehingga membuat pengguna jalan dan warga sekitar panik.
Sejumlah saksi mata menyebutkan peristiwa itu dipicu oleh insiden kecil di jalan. Ketika ALP melintas dari arah Tanjung Morawa menuju Medan, ia tanpa sengaja menyenggol pelaku. Bukannya diselesaikan secara prosedural, pelaku justru melakukan tindakan main hakim sendiri di tempat umum.
Upaya warga yang mencoba melerai baru berhasil setelah korban dalam kondisi lemah dan tidak berdaya.
BACA JUGA:Pasokan Pangan Menipis, BGN Minta Masyarakat Manfaatkan Lahan Untuk Bertani dan Beternak.
BACA JUGA:Cemburu Istri Selingkuh, Pria di Kepahiang Setubuhi Adik Ipar 12 Kali.
Polda Sumut: Pelaku Adalah Anggota Polisi dan Miliki Gangguan Kejiwaan
Setelah video tersebut viral dan menuai kecaman publik, Polda Sumut akhirnya merespons. Pelaku dipastikan merupakan anggota aktif berinisial Bripda G.
Namun, pihak kepolisian menjelaskan bahwa tindakan agresif Bripda G berkaitan dengan kondisi kesehatannya.
“Bripda G terindikasi mengidap skizofrenia dan sudah lama menjalani pengobatan,” ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan, dalam pernyataan resmi yang dikutip dari FB @Katakatakotakita, Jumat (21/11/2025).
Sumber:
- Share:
