Nasi Dingin atau Nasi Hangat: Mana yang Lebih Sehat?

SILAMPARITV.CO.ID - Nasi adalah makanan pokok yang banyak dikonsumsi di berbagai belahan dunia, terutama di Asia.

Namun, seringkali muncul pertanyaan, apakah lebih sehat mengonsumsi nasi dalam keadaan dingin atau hangat? Mari kita bahas lebih lanjut.

Nasi Dingin

Nasi dingin adalah nasi yang telah dimasak dan didiamkan pada suhu ruangan atau dalam lemari es sebelum disantap.

BACA JUGA:Konsumsi Strawberry Secara Rutin Efektif Cegah Demensia

Beberapa orang menganggap bahwa nasi dingin lebih sehat karena proses pendinginan dapat mengubah struktur karbohidrat nasi menjadi bentuk yang lebih kompleks, yang membuatnya lebih sulit dicerna.

Sebagai hasilnya, nasi dingin cenderung memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil setelah makan.

Selain itu, nasi dingin juga dapat meningkatkan jumlah amilosa resisten, yaitu jenis serat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh dan dapat memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kesehatan pencernaan, mengurangi risiko diabetes tipe 2, dan meningkatkan kenyang lebih lama.

Nasi Hangat

BACA JUGA:5 Manfaat Yoga untuk Asam Lambung, Simak Rekomendasi Gerakannya

Di sisi lain, nasi hangat adalah nasi yang baru dimasak dan langsung disantap. Beberapa orang menganggap bahwa nasi hangat lebih baik karena proses pemanasan dapat membunuh bakteri berbahaya yang mungkin ada dalam nasi yang telah didinginkan.

Selain itu, nasi hangat dianggap lebih mudah dicerna oleh tubuh karena suhunya yang lebih tinggi.

Mana yang Lebih Sehat?

Sebenarnya, baik nasi dingin maupun nasi hangat memiliki manfaat dan kekurangan masing-masing.

Sumber: