Dampak Rokok Terhadap Perkembangan Neurologis Anak Balita

SILAMPARITV.CO.ID - Selama bertahun-tahun, penelitian telah menunjukkan bahwa paparan asap rokok dapat memiliki dampak yang serius pada perkembangan neurologis anak balita.

 Anak-anak pada usia ini berada dalam fase kritis perkembangan otak mereka, yang membuat mereka sangat rentan terhadap efek negatif dari zat-zat kimia berbahaya dalam rokok.

1. Gangguan Perkembangan Otak

Anak-anak balita yang terpapar asap rokok, baik secara langsung maupun tidak langsung, berisiko mengalami gangguan pada perkembangan otak mereka.

BACA JUGA:Ketahui 7 Manfaat Makan Buah Salak yang Bikin Kamu Penasaran

 Zat-zat kimia seperti nikotin, karbon monoksida, dan senyawa-senyawa lain dalam asap rokok dapat mengganggu pembentukan dan pengaturan jalur-jalur saraf di otak, yang esensial untuk perkembangan kognitif dan perilaku yang sehat.

2. Risiko Penurunan IQ dan Masalah Kognitif

Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak yang terpapar asap rokok pada periode balita mereka cenderung memiliki IQ yang lebih rendah dibandingkan dengan anak-anak yang tidak terpapar. 

Selain itu, mereka juga berisiko mengalami masalah kognitif seperti kesulitan belajar, memori yang buruk, dan masalah perilaku yang terkait dengan gangguan neurologis.

3. Masalah Perilaku dan Emosional

BACA JUGA:Bahaya Konsumsi Nitrogen Cair: Kenali Risikonya dan Hindari Penggunaannya dalam Makanan dan Minuman

Paparan asap rokok juga dapat berkontribusi pada masalah perilaku dan emosional pada anak-anak balita. 

Mereka mungkin lebih rentan terhadap perilaku impulsif, gangguan perhatian, dan masalah perilaku eksternal seperti agresivitas. 

Gangguan ini dapat berdampak jangka panjang terhadap adaptasi sosial dan akademik mereka.

Sumber: