Begini Kronologi Kejadian Kecelakaan Helikopter Kapolda Jambi

Begini Kronologi Kejadian Kecelakaan Helikopter Kapolda Jambi

JAMBI - Seluruh penumpang helikopter yang mengangkut rombongan Kapolda Jambi dipastikan selamat. Informasi terakhir, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mengalami patah tangan. Berikut kronologis kejadiannya: Penerbangan Helikopter BKO Polda Jambi,  pada hari Minggu  tanggal 19 Februari 2023 Pukul 09:30 WIB. Kapolda Jambi dengan rombongan yakni Dirreskrimum Polda, Dirpolairud, Korp Spripim, ADC Kapolda Jambi berangkat dari Bandara Sultan Thaha Jambi - Bandara Depati Parbo. Crew helikopter yakni, AKP Ali H, AKP Amos F, dan Aipda Susilo. Helikopter terbang menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan Kerja, Peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan Kunjungan Mantan Wapres RI Dr Drs HM Jusuf Kalla di Kerinci. Pada Pukul 11.02 WIB Posko Polda Jambi mendapat laporan dari Kru Helikopter Bell 412 SP Reg P-3001 mendarat darurat di titik Koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63”. Tepatnya Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, dengan alasan belum diketahui. Untuk kondisi Penumpang saat ini dalam keadaan selamat dengan kondisi Kapolda Jambi dalam kondisi patah tangan kanan dan penumpang lain dalam keadaan selamat. Hingga saat ini personel Batalyon B Sat Brimob Polda Jambi, Polres Kerinci dan Polres Merangin sudah dikirim menuju ke lokasi. Selain itu, juga mengirim tim medis untuk melakukan pertolongan Pertama juga sudah berkoordinasi dengan PT WKS meminjam Heli Bell 412 EP untuk melakukan evakuasi melalui Jalur Udara. Tim SAR agak kesulitan menuju lokasi tempat Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi mendarat darurat di Bukit Sinjau di daerah Muara Pulau Hulu, Minggu 19 Februari 2023. Lokasi tersebut berada antara Tamiai dengan Muara Emat, Kerinci, Provinsi Jambi. Terlebih menurut warga, untuk mencapai medan dibutuhkan berjalan kaki butuh selama dua hari ke lokasi bukit yang disebut warga bukit Sinjau antara Tamai dengan Muara Emat. Menurut Bambang Kepala Pos SAR Kerinci, mengatakan bahwa saat ini tim SAR agak kesulitan menuju lokasi. "Cukup jauh dari jalan raya kalau menurut warga butuh dua hari kalau berjalan kaki karena jalur yang sulit naik naik turun gunung," terangnya. Bambang menambahkan bahwa informasi yang diterima tim SAR bahwa semua penumpang selamat dan masih berada di lokasi. Kabarnya sudah ada helikopter bantuan yang sudah ke lokasi. "Apalagi di Daerah sini hujan, sulit sekali menuju lokasi di samping jarang jauh Medan ke lokasi juga sulit," terangnya. Saat ditanya terkait penyebab helikopter yang ditumpangi Kapolda mendarat darurat, Bambang mengaku tidak mengetahui pasti dan belum ada informasi yang diperolehnya. "Informasi soal kenapa bisa mendarat darurat, kita belum dapat informasi diduga mungkin ada persoalan mesin," terangnya. Dia memastikan seluruh penumpang dikabarkan selamat dan saat ini masih di lokasi karena menunggu helikopter bantuan. Sementara, Heri Cipta, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci, mengaku sudah mendapatkan kabar adanya helikopter yang ditumpangi  Kapolda mendarat darurat di antara Tamiai dengan Muara Emat tepatnya di daerah Muara Pulau Hulu. "Jauh di dalam hutan. Laporan yang diterimanya bahwa heli mendarat di daerah Muara  Pulau kata masyarakat Tamai (antara Tamai dan muara Emat,red)  kalau berjalan kaki cukup jauh," ungkapnya. Diberitakan sebelumnya, helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi mendarat darurat di Bukit Tamia, Muara Emat, Kerinci, Provinsi Jambi Minggu 19 Februari 2023. Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Mulia, Helikopter Polri jenis Super Bell 3001 membawa Kapolda Jambi beserta rombongan itu dalam rangka kunjungan kerja ke Polres Kerinci. Informasi yang diperoleh, Helikopter nahas itu mengangkut Kapolda Jambi yakni Direktur Ditreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Direktur Ditpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani dan ADC. "Iya, mendarat darurat di Bukit Muaro Emat, Kabupaten Kerinci. Seluruh penumpang dalam keadaan selamat,” terangnya. Saat ini, tambah Mulia, tim SAR Polres Kerinci, helikopter dari Tim SAR dan helikopter Sinar Mas sudah menuju ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi para penumpang. Sementara, satu helikopter dengan lambang Polri tiba di Bandara Sultan Thaha Jambi yang lama, Minggu 19 Februari 2023, pukul 15.30 tadi. Kombes Pol Mulia Prianto menjelaskan, Helikopter tersebut didatangkan langsung dari Polda Sumsel. "Oh yang itu dari Polda Sumsel diperbantukan untuk membantu evakuasi," kata Mulia. Helikopter bewarna putih corak biru dan merah itu pun tampak sudah diisi BBM oleh petugas bandara.(*/jambiindependent)

Sumber: