Kecelakaan Tol Prabumulih, Livina Hantam Grand Max

Silampari TV - Insiden kecelakaan terjadi di pintu Tol Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu 8 November 2023 antara mobil Nissan Grand Livina dengan nopol B 1958 Kzz dengan Mobil Daihatsu Grand Max nopol BG 1618 RK. Kecelakaan tersebut viral melalui video berdurasi 19 detik yang tersebar melalui media sosial. Awalnya tampak mobil Daihatsu Grand Max silver memasuki gerbang pintu tol prabumulih. Tampak mobil Grand Max berjalan hendak melakukan tapping kartu, namun belum sempat melakukan, tiba-tiba dari belakang mobil Grand LIvina meluncur hingga menabrak bagian belakang Mobil Grand Max, mengakibatkan mobil terlontar jauh hingga melewati gerbang tol. Branch manager Tol Indralaya - Prabumulih, Syamsul Rizal menjelaskan bahwa mobil Nissan Grand Livina nopol B 1958 KZZ melaju dari arah indralaya menuju prabumulih. Sesampainya di exit Tol Prabumulih, Pengemudi terlalu ngebut dalam berkendara. “Mobil Livina melaju kencang, menyebabkan kendaraan itu menabrak Gran Max yang berada di depannya,” ujar Syamsul Rizal dikutip Silamparitv.co.id dari sumateraekspress.id, Jumat 10 November 2023. Ditambahkan Syamsul Rizal, setelah kejadian tersebut petugas lalu lintas jalan tol bersama pihak kepolisian/Sat PJR ruas Tol Indralaya - Prabumulih segera melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di exit tol GT Prabumulih. Kemudian melakukan proses evakuasi terhadap korban pukul 16.57 WIB. Para penumpang kedua mobil yang terluka dibawa ke rumah sakit. Situasi lalu lintas di lokasi kejadian normal kembali pada pukul 17.10 WIB. “Adapun untuk informasi mengenai jumlah dan identitas korban dapat menghubungi pihak kepolisian setempat,” jelasnya. “Adapun untuk informasi mengenai jumlah dan identitas korban dapat menghubungi pihak kepolisian setempat,” jelasnya. Pihak Hutama Karya juga menghimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk dapat selalu mematuhi tata tertib yang berlaku di jalan tol, seperti berkendara dengan kecepatan maksimal 80 km/jam serta selalu memeriksa kondisi kendaraan. “Pengendara juga harus memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu,” tukasnya.

Sumber: