Wujudkan Konsorsium Pengembangan Pembangkit Listrik Panas Bumi, PLN Kolaborasi dengan PGE

Wujudkan Konsorsium Pengembangan Pembangkit Listrik Panas Bumi, PLN Kolaborasi dengan PGE

Wujudkan Konsorsium Pengembangan Pembangkit Listrik Panas Bumi, PLN Kolaborasi dengan PGE--Silampari TV

BACA JUGA:5 Amalan Baik yang Bisa Menambah Pahala Saat Maulid Nabi Muhammad SAW

BACA JUGA:Ini Dia Tanda Lolos dan Tidak Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2024, Pendaftar Wajib Tahu!

"Transisi energi tidak bisa dicapai sendirian, perlu ada kolaborasi dan sinergi. Apa yang ditandatangani hari ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan panas bumi nasional. PLN siap mengupayakan dengan maksimal dalam mengembangkan sektor kelistrikan khususnya dalam bidang energi hijau," ujar Darmawan.

Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra menuturkan, energi panas bumi memiliki keunggulan kestabilan yang tidak tergantung dengan perubahan cuaca atau udara dibanding energi hijau lain. Menurut fakta tersebut, pembangkit panas bumi menjadi andalan dalam pengembangan EBT, sebab itu PLN IP melakukan terobosan dalam pengembangan PLTP dengan berkolaborasi dengan PGE.

"Kolaborasi ini merupakan langkah strategis, sehingga potensi panas bumi yang ada di Indonesia dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin," ujar Edwin.

BACA JUGA:PT Ajinomoto Gunakan Listrik Bersih PLN Sebesar 219 Ribu Unit REC Per Tahun Sebagai Upaya Kurangi Emisi Karbon

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan Nasional, PLN Luncurkan Inovasi Program Electrifying Agriculture

Edwin menjelaskan, kerja sama antara PLN IP dengan PGE meliputi pengembangan PLTP Cogeneration (Binary Unit) di lokasi wilayah kerja panas bumi (WKP) milik PGE dengan potensi kapasitas mencapai 230 MW. Di lokasi tersebut, konsorsium PLN IP dan PGE akan membangun PLTP Ulubelu Binary Unit 30 MW dan PLTP Lahendong Binary Unit 15 MW.

"Proyek ini dalam rangka untuk mempercepat transisi energi dan mendukung kebijakan energi nasional dalam pencapaian National Determined Contribution (NDC) serta program Net Zero Emissions," pungkasnya.

Sumber: