Bacaan Niat Sahur Ramadan 2025, Lengkap dengan Lafal Arab, Latin, dan Artinya

SILAMPARITV.CO.ID - Bulan suci Ramadan segera tiba, dan umat Muslim di seluruh dunia bersiap untuk menjalankan ibadah puasa. Salah satu hal penting dalam berpuasa adalah niat, yang harus dilafalkan sebelum fajar sebagai syarat sahnya ibadah puasa.

Di Indonesia, masyarakat umumnya membaca niat sahur sebelum menjalankan puasa Ramadan. Niat ini tidak hanya sekadar ucapan, tetapi juga merupakan bentuk kesungguhan hati dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT.

Lantas, bagaimana bacaan niat sahur yang benar? Kapan waktu terbaik untuk melafalkannya? Dan apakah boleh berniat puasa untuk satu bulan penuh? Berikut ulasan lengkapnya.

BACA JUGA:Link Live Streaming dan Jadwal Sidang Isbat 1 Ramadan 1446 H, Cek di Sini!

BACA JUGA:Rekomendasi Bedak yang Tepat untuk Merawat Kulit Kering Saat Puasa

Bacaan Niat Sahur Ramadan 2025

Niat puasa Ramadan dapat dibaca setiap malam sebelum fajar, atau sekaligus untuk satu bulan penuh, tergantung pada pendapat yang dianut.

1. Niat Sahur untuk Puasa Harian

Bacaan niat sahur yang umum digunakan setiap malam selama Ramadan adalah sebagai berikut:

???? Lafal Arab:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى

???? Latin:
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta’ala.

???? Artinya:
"Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta’ala."

2. Niat Sahur untuk Puasa Satu Bulan Penuh

Beberapa ulama, seperti Imam Malik, membolehkan niat puasa untuk satu bulan penuh sejak malam pertama Ramadan. Hal ini bertujuan untuk menghindari kelupaan dalam melafalkan niat setiap malam. Berikut bacaan niatnya:

BACA JUGA:Bolehkah Menggunakan Lipstik atau Lip Balm Saat Puasa? Ini Penjelasan Ulama

BACA JUGA:Info GTK Kini Bisa Diakses Kembali, Berikut Link Alternatif dan Cara Cek Sertifikasi Guru

???? Lafal Arab:
نَوَيْتُ صَوْمَ جَمِيْعِ شَهْرِ رَمَضَانِ هٰذِهِ السَّنَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى

???? Latin:
Nawaitu shauma jami’i syahri Ramadhana hadzihis sanati fardhan lillahi ta’ala.

???? Artinya:
"Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta’ala."

Meskipun niat sebulan penuh diperbolehkan, sebagian ulama tetap menyarankan melafalkan niat setiap malam untuk memastikan ibadah puasa tetap sah.

Hukum dan Waktu Melafalkan Niat Sahur

Menurut syariat Islam, niat adalah rukun puasa yang harus dilakukan sebelum memulai ibadah puasa. Rasulullah SAW bersabda:

BACA JUGA:Kejagung Ungkap Skandal Baru: Dugaan Pengoplosan Premium Jadi Pertamax di PT Pertamina Patra Niaga

BACA JUGA:Pemkot Palembang Siapkan Aturan Ganjil Genap untuk Atasi Kemacetan

"Siapa yang tidak berniat di malam hari sebelum fajar, maka tiada puasa baginya." (HR. Abu Daud dan An-Nasa’i)

Dari hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa niat harus dilakukan sebelum fajar, yakni pada malam hari setelah Maghrib hingga sebelum terbitnya fajar. Jika seseorang lupa berniat dan baru mengingatnya setelah fajar, maka puasanya tidak sah dan harus menggantinya di lain hari.

Cara Melafalkan Niat Sahur yang Benar

Agar niat sahur yang kita ucapkan diterima dan sah dalam Islam, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Dilafalkan Sebelum Fajar

   • Niat harus dilakukan sebelum fajar tiba, baik setelah salat Isya maupun sebelum makan sahur.

2. Dalam Keadaan Sadar

   • Saat melafalkan niat, pastikan dalam kondisi sadar dan memahami makna dari niat tersebut.

3. Menggunakan Bahasa yang Dipahami

   • Jika kesulitan membaca niat dalam bahasa Arab, diperbolehkan membaca dalam bahasa Indonesia dengan pemahaman yang jelas.

4. Diucapkan dengan Jelas

   • Niat sebaiknya diucapkan dengan suara yang jelas, meskipun dalam hati juga tetap sah.

5. Dilakukan Setiap Malam

   • Sebaiknya niat diperbarui setiap malam untuk memastikan sahnya puasa.

Keutamaan Berniat Sahur dalam Puasa Ramadan

BACA JUGA:Program Makan Bergizi Gratis Tetap Berjalan Selama Ramadan, Anak-Anak Dapat Makanan untuk Berbuka

BACA JUGA:Perdagangkan Miras Secara Ilegal, Pria 74 Tahun di Musi Rawas Diciduk Polisi

Melafalkan niat sebelum fajar memiliki beberapa keutamaan dalam Islam, di antaranya:

✔ Menjalankan Perintah Allah dan Rasul-Nya
✔ Membantu meningkatkan kesadaran dalam menjalankan ibadah
✔ Menghindari kelupaan sehingga ibadah puasa menjadi lebih sempurna
✔ Meneguhkan keikhlasan dalam menjalankan puasa karena Allah SWT

Rasulullah SAW juga sangat menganjurkan sahur, sebagaimana dalam hadis:

"Makan sahurlah kalian, karena dalam sahur terdapat berkah." (HR. Bukhari & Muslim)

Dengan sahur, tubuh akan lebih kuat untuk menjalankan puasa, dan niat yang dilafalkan pun menjadi lebih sempurna.

✔ Niat adalah rukun wajib puasa yang harus dilafalkan sebelum fajar.
✔ Bisa dilakukan setiap malam atau sekaligus untuk satu bulan penuh, tergantung pada pendapat yang diikuti.
✔ Niat boleh dalam bahasa Arab atau bahasa lain yang dipahami, asalkan ada kesungguhan hati.
✔ Penting untuk memastikan niat dilafalkan dengan jelas dan penuh kesadaran agar puasa sah di mata syariat.

Sebagai umat Muslim, kita harus selalu memastikan bahwa ibadah puasa kita dilakukan dengan niat yang benar dan ikhlas karena Allah SWT. Semoga Ramadan tahun ini membawa keberkahan bagi kita semua.

Selamat menjalankan ibadah puasa!

BACA JUGA:9 Tersangka Kasus Korupsi Pertamina, Begini Modus dan Peran Mereka

BACA JUGA:Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 11 Halaman 76 Semester 2 Kurikulum Merdeka

---

Sumber: