Mengungkap Rahasia Dampak Buruk Penggunaan Fast Charging pada Mobil Listrik yang Harus Anda Ketahui

SILAMPARITV.CO.ID - Mobil listrik telah menjadi tren global dalam industri otomotif, menjanjikan masa depan yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Salah satu fitur yang membuat mobil listrik semakin diminati adalah teknologi pengisian cepat atau fast charging.

Namun, di balik kemudahan dan efisiensi fast charging, terdapat dampak buruk yang sering kali luput dari perhatian pengguna.

Dalam artikel ini, kita akan mengungkap secara mendalam tentang efek jelek penggunaan fast charging pada mobil listrik yang sering diabaikan.

BACA JUGA:ZTE Nubia Red Magic 9S Pro: Handphone Flagship dengan Chipset Snapdragon 8 Gen 3, Ini Harganya

BACA JUGA:Di Forum Ekonomi Tri Hita Karana, PLN Ajak Komunitas Global Berkolaborasi dalam Pendanaan Transisi Energi

1. Menyebabkan Degradasi Baterai

Penggunaan fast charging secara berlebihan dapat menyebabkan degradasi baterai pada mobil listrik.

Proses pengisian cepat ini meningkatkan suhu baterai secara signifikan, yang pada gilirannya dapat mengurangi umur pakai baterai.

Degradasi baterai akan mengurangi jangkauan mobil listrik dan memicu biaya perawatan yang lebih tinggi untuk penggantian baterai yang rusak.

2. Mengurangi Efisiensi Energi

BACA JUGA:Pernah Diberi Bunga Fresh Oleh Pasangan Mu? Ternyata Ini Makna dari Segi Romansanya

BACA JUGA:Samsung Display Pamerkan Teknologi Layar Terbaru, QD-LED Pertama di Dunia

Penggunaan fast charging secara terus-menerus juga dapat mengurangi efisiensi energi mobil listrik. Ketika baterai diisi dengan cepat, energi yang disimpan dalam baterai mungkin tidak terdistribusi secara merata di seluruh sel baterai.

Sumber: