Perut Masih Buncit Meski Rajin Olahraga, Inikah Penyebabnya?

SILAMPARITV.CO.ID - Salah satu masalah yang kerap muncul saat menjalani program penurunan berat badan adalah perut buncit yang tak kunjung hilang. Padahal, olahraga sudah rutin dilakukan, bahkan dengan intensitas tinggi. Namun, lemak di area perut seakan enggan pergi.

Lantas, apa penyebab perut tetap buncit meski sudah rajin berolahraga?

Kebiasaan Makan Jadi Faktor Utama

Spesialis kedokteran olahraga, dr Andhika Raspati, SpKO, menjelaskan bahwa pola makan menjadi faktor krusial yang sering terabaikan. Banyak orang yang menganggap olahraga bisa menjadi ‘tiket bebas’ untuk makan apa pun tanpa kontrol.

"Kenapa dia masih buncit, berarti emang dia gagal untuk me-maintain makanannya mungkin. Jadi dia olahraga, terus 'Ah, kan gue udah olahraga.' Akhirnya makanannya offside. Alhasil apa? Ototnya mungkin jadi, tapi lemaknya juga numpuk," ujar dr Andhika saat ditemui di Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2024).

Dengan kata lain, sekeras apa pun latihan yang dilakukan, jika pola makan masih sembarangan, hasilnya tidak akan maksimal. Lemak bisa terus menumpuk di tubuh, termasuk di area perut.

Lemak dan Otot Berada di Lapisan Berbeda

Dokter Andhika juga menambahkan bahwa posisi otot dan lemak berbeda di dalam tubuh. Lemak berada di lapisan luar, sementara otot berada di bawahnya. Itulah sebabnya, meskipun otot terbentuk karena olahraga, lemak di atasnya tetap bisa membuat perut tampak buncit.

Selain itu, membakar lemak tidak bisa dilakukan secara spesifik hanya pada satu bagian tubuh saja (spot reduction). Artinya, sit-up atau plank tidak serta-merta langsung menghilangkan lemak perut. Yang terbakar adalah lemak dari seluruh tubuh.

BACA JUGA:Gunakan Listrik PLN, Industri Timah di Bangka Belitung Lebih Efisien & Siap Raih PROPER Emas

BACA JUGA:Terpaksa Terbang ke India Sendiri, Ruben Onsu Kelaparan karena Tak Bisa Bahasa Inggris.

Faktor Lain yang Bisa Bikin Perut Buncit

Selain pola makan, ada beberapa faktor lain yang membuat perut tetap buncit meskipun rajin olahraga, di antaranya:

-Kurang tidur, yang dapat memicu peningkatan hormon kortisol dan menimbun lemak di perut.

Sumber: