Cucu Mahfud MD Keracunan MBG, BGN Akui Kesalahan dan Minta Maaf.
Cucu Mahfud MD Keracunan MBG, BGN Akui Kesalahan dan Minta Maaf.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, terkait cucunya yang ikut menjadi korban keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Yogyakarta.
“Ya kami mohon maaf atas hal itu,” kata Dadan saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2025).
BACA JUGA:Sinopsis The Beekeeper 2, Sekuel Jason Statham yang Penuh Intrik dan Pembalasan
BACA JUGA:Sinopsis Drama Korea Shin’s Project, Aksi Kriminal dengan Sentuhan Komedi
Rapat Darurat Bahas Tata Kelola MBG
Dadan mengungkapkan, BGN langsung menggelar rapat bersama DPR RI, kementerian, dan lembaga terkait untuk membenahi tata kelola program MBG.
“Kami rapat hari ini juga untuk memperbaiki terkait tata kelola,” jelas Dadan.
Dalam rapat tersebut, sejumlah anggota DPR RI mencecar BGN terkait maraknya kasus keracunan akibat program MBG yang menyasar sekolah-sekolah hingga kelompok ibu hamil.
BACA JUGA:Dari Udang Beku hingga Zona Radiasi: Kronologi Lengkap Temuan Kontaminasi Cesium-137 di Cikande
BACA JUGA:Sinopsis Film Korea Mantis, Thriller Aksi Misterius yang Bikin Penasaran
Ribuan Korban Keracunan MBG
Berdasarkan data resmi BGN, hingga 30 September 2025 tercatat lebih dari 6.457 orang terdampak keracunan MBG di berbagai daerah Indonesia. Kasus-kasus itu menimbulkan sorotan tajam publik karena program MBG seharusnya ditujukan untuk meningkatkan gizi masyarakat, khususnya anak sekolah.
BACA JUGA:CONFIDENCE QUEEN: Drama Korea Baru Tentang Penipu Jenius, Adaptasi dari The Confidence Man JP
BACA JUGA:Diduga Keracunan Makanan Bergizi Gratis, Puluhan Siswa SMP di Banjar Dievakuasi Massal
Sumber: