Isu Tambang Ilegal, Haidar Alwi Luruskan Tuduhan terhadap Anak Kapolri.

SILAMPARITV.CO.ID - Isu keterlibatan anak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam praktik tambang ilegal di Maluku Utara menuai perhatian publik. Namun, tuduhan tersebut akhirnya diluruskan oleh Haidar Alwi, Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), setelah melakukan penelusuran mendalam terhadap struktur kepemilikan dan kepengurusan PT Position, perusahaan yang dituding terlibat dalam aktivitas tambang ilegal dan kriminalisasi masyarakat adat.

BACA JUGA:Timur (2025): Film Aksi Debut Sutradara Iko Uwais yang Diangkat dari Peristiwa Nyata

BACA JUGA:Tak Senonoh! Pria Berprofesi Programmer Pamer Alat Kelamin ke Pelajar di Makassar

Menurut Haidar Alwi, hasil investigasi menunjukkan tidak ada nama anak Kapolri dalam struktur manajemen maupun daftar pemegang saham PT Position.

“Saya bisa memastikan bahwa anak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tidak terlibat dalam struktur kepemilikan maupun kepengurusan PT Position,” tegas Haidar Alwi, Senin (23/9/2025).

Pernyataan ini disampaikan Haidar untuk meluruskan tuduhan yang sebelumnya dilontarkan oleh Forum Mahasiswa Pascasarjana (Formaps) Maluku Utara. Ketua Bidang ESDM Formaps, Arsil Made, sempat menuding bahwa anak Kapolri memiliki keterkaitan dengan PT Position sehingga diduga kebal hukum.

BACA JUGA:Shelby Oaks (2024): Horor, Obsesi, dan Ending yang Bikin Banyak Penonton Geleng-Geleng

BACA JUGA:Adaptasi War of the Worlds Dibintangi Ice Cube Tuai Kritikan Pedas

Struktur Kepengurusan dan Kepemilikan PT Position

Berdasarkan data profil terakhir PT Position yang diperoleh dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU), berikut susunan pengurus dan pemegang saham perusahaan tersebut:

Struktur Kepengurusan:

Chao Zhiqiang – Direktur

Hari Aryanto Dharma Putra – Direktur

He Xiaozhen – Komisaris

Sumber: