Cuka memiliki kemampuan untuk membunuh bakteri dan menghilangkan bau. Rendam babat dalam larutan air dan cuka (perbandingan 3:1) selama sekitar 30 menit.
Setelah itu, bilas babat dengan air bersih hingga tidak ada bau cuka yang tersisa. Cuka juga membantu melembutkan babat sehingga lebih mudah diolah.
5. Air Rebusan Daun Salam
BACA JUGA:Membandingkan Daging Kambing Vs Sapi, Mana yang Lebih 'Sehat'?
Rebusan daun salam ternyata juga efektif untuk membersihkan babat. Rebus beberapa lembar daun salam dalam air mendidih, kemudian rendam babat dalam air rebusan tersebut selama 20-30 menit.
Selain menghilangkan kotoran dan lendir, daun salam juga memberikan aroma yang lebih segar pada babat.
6. Menggunakan Parutan Jahe
Jahe tidak hanya digunakan sebagai bumbu masak, tetapi juga efektif untuk membersihkan babat.
Parut jahe segar dan gosokkan parutan jahe tersebut pada babat. Diamkan beberapa saat sebelum dibilas dengan air bersih.
Jahe akan membantu menghilangkan bau tidak sedap dan memberikan aroma yang lebih segar pada babat.
BACA JUGA:Kenapa Bunga Wijayakusuma hanya Mekar Semalam? Ini Alasannya
Membersihkan babat memang memerlukan ketelatenan, namun dengan menggunakan berbagai bahan yang ada di dapur, proses ini bisa menjadi lebih mudah dan efektif.
Garam kasar, air jeruk nipis, baking soda, cuka, rebusan daun salam, dan parutan jahe adalah beberapa alternatif yang bisa dicoba selain kapur sirih.
Dengan cara-cara ini, babat bisa lebih bersih dan bebas dari bau tidak sedap, siap untuk diolah menjadi hidangan yang lezat.