SILAMPARITV.CO.ID - Salak merupakan sejenis tumbuhan palma yang buahnya bisa dimakan. Buah ini disebut juga dengan snake fruit karena kulit buahnya seperti sisik ular.
Pohon salak berupa palma perdu atau hampir tanpa memiliki batang dengan duri yang sangat banyak. Tangkai pohon salak memiliki duri yang panjang dan banyak dengan daun majemuk menyirip.
Berikut ini langkah - langkah dalam membudidaya salak :
1. Syarat Tumbuh
Tanaman salak merupakan tanaman asli hutan Indonesia, tanaman salak ini dapat ditemukan di daerah dataran rendah dengan ketinggian sekitar 50 meter hingga 800 meter diatas permukaan laut.
BACA JUGA:Mengungkap Kepribadian Seorang yang Mempunyai Hoby Mendaki Gunung
Tanaman salak baik ditanam pada lahan yang memiliki derajat keasaman atau pH tanah sekitar 4-7,5, memiliki curah hujan sekitar 200-400 mm/bulan, memiliki kelembaban sekitar 80%-90%, serta memiliki suhu sekitar 20°C-30°C.
2.Pembibitan
Pembibitan salak dapat dilakukan dengan cara generatif melalui biji dan dengan cara vegetatif melalui pencangkokan.
a. Pembibitan melalui Biji Biji yang berasal dari tanaman unggul dan buah yang telah tua.kemudian biji tersebut disemai pada bedengan, ember atau kantong plastik lalu diletakkan pada tempat yang teduh. Lakukan penyiraman secara rutin agar kelambapan media semai terjaga.
BACA JUGA:2 Bulan Langsung Panen, Begini Cara Tanam Bawang Merang di Polibag: Raup Cuan Menguntungkan
b. Pembibitan melalui Cangkok Bibit cangkok diperoleh dari tanaman yang unggul, pernah berbuah setidaknya 2 kali, sehat dan memiliki anakan yang cukup untuk dicangkok.
3. Persiapan Lahan
Tanam Lahan yang akan digunakan untuk budidaya salak ditanami tanaman perlindung untuk mengurangi intensitas cahaya matahari karena pada habitat aslinya, salak tumbuh dibawah naungan pohon dihutan.
4. Penanaman Bibit Salak