SILAMPARITV.CO.ID - Halo sobat cyme, apa kabarnya? Semoga kalian baik-baik saja, kali ini saya akan membahas tentang skateboard, skateboard yang bisa terbang. Pernah dengar tentang skateboard, apa itu skateboard?
Yuk kita simak pembahasan mengenai skateboard dan skateboard.
Teknologi skateboard terbang mungkin hanya ada dalam film fiksi ilmiah Robert Zemeckis "Back to the Future", yang menjadi hit box office pada tahun 1980-an. Skateboard terbang ini, yang disebut hoverboard, meluncur, dapat melayang di udara dan membantu orang dalam perjalanannya.
Namun, skateboard terbang kini hanya tinggal impian. Siapa sangka tiga puluh tahun setelah kesuksesan film "Back to the Future", skateboard terbang yang diimpikan banyak orang saat itu akan menjadi kenyataan.
BACA JUGA:Rekomendasi Mesin Pelipat Baju Buat Kamu yang Mageran
Ark Pax, sebuah perusahaan kecil di Los Gatos, California, mencoba membawa skateboard ke dunia nyata. Skateboard tersebut dinamakan Hendo Hoverboard, sejenis hoverboard yang dibuat oleh Greg Henderson, seorang ilmuwan Amerika yang juga pemilik Ark Pax. Terinspirasi dari film “Back to the Future”, Hendo Hoverboard menggunakan magnet untuk melayang di atas tanah.
Di dalamnya terdapat empat mesin berbentuk cakram yang menciptakan medan magnet khusus yang saling mendorong hingga membuat papan terbang.
Ini menggunakan teknologi yang sama dengan kereta magnet yang beroperasi saat ini di Asia. Hendo Hoverboard masih dalam bentuk prototipe dengan bobot 40 kg.
Skateboard ini hanya bisa mengapung di lantai yang terbuat dari logam non-ferrous seperti tembaga dan aluminium. Hendo Hoverboard mampu terbang setinggi 3 cm dan membawa beban hingga 140 kg selama kurang lebih 15 menit. Prinsip pengoperasian teknologi ini mirip dengan kereta levitasi magnetik, yaitu kendaraan yang meluncur tanpa menyentuh rel.
BACA JUGA:Review Spesifikasi Dreame H12 Pro, Kelebihan dan Kekurangan
Hendo merupakan brand yang mengklaim produknya merupakan skateboard pertama di dunia. Kualitasnya semakin ditonjolkan saat pemain skateboard profesional Tony Hawk mengendarainya. Untuk bisa melayang, Hendo mengandalkan elektromagnetisme untuk menciptakan medan magnet, yang kemudian berinteraksi dengan konduksi hoverboard.
Elektromagnet ini bekerja dengan cara mengubah medan magnet listrik yang ada pada permukaan logam di bagian bawah skateboard. Arus listrik tersebut kemudian menciptakan medan magnet tersendiri yang bertujuan untuk menolak elektromagnet hoverboard.
Hendo memang bisa melayang, namun alatnya masih mempunyai kelemahan. Perangkat tersebut tampaknya hanya mampu terbang di tempat dengan permukaan konduktif.
Jadi pengguna tidak bisa mengendarainya di atas air atau di mana pun. Selain itu, cara mengendarainya juga tidak seperti mengendarai skateboard sehingga kurang fleksibel.
BACA JUGA:Ini dia 10 Tips dan Trik Mengatasi Smartphone yang Terlalu Panas