SILAMPARITV.CO.ID - Salah satu dari keajaiban itu adalah buah mengkudu, sebuah pohon kecil yang menghasilkan buah yang kaya akan manfaat kesehatan.
Meskipun sering dianggap sebagai tanaman yang tidak menarik, penelitian ilmiah terbaru menyoroti keunggulan kesehatan dari buah yang sering dijuluki sebagai “obat untuk semua penyakit” ini.
Mengkudu, atau Morinda citrifolia dalam bahasa ilmiahnya, telah menjadi bagian integral dari pengobatan tradisional di berbagai wilayah di Asia Tenggara, Pasifik, dan Polinesia. Meskipun buah ini tidak terlalu populer di dunia Barat, minat terhadap manfaatnya semakin meningkat seiring dengan penelitian yang menunjukkan potensi luar biasa dari kandungan aktifnya.
BACA JUGA:20 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M untuk Orang Tua, Guru, Hingga Kekasih
Buah mengkudu memiliki bentuk yang unik, dengan kulitnya yang berkerut dan bijinya yang berbentuk kacang. Dagingnya yang berair dan berwarna putih atau kuning pucat memiliki rasa yang sangat pahit, yang membuatnya tidak populer di kalangan banyak orang. Namun, dibalik rasa pahitnya itu terdapat kandungan nutrisi yang sangat penting.
Salah satu kandungan utama dalam buah mengkudu adalah senyawa fitokimia yang disebut xeronin.
Xeronin telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk kemampuannya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, dan memperbaiki fungsi sel-sel tubuh. Selain itu, mengkudu juga mengandung flavonoid, asam lemak, dan vitamin yang berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan.
BACA JUGA:Hati-Hati! Kenali Ciri-Ciri dan Gejala Flu Singapura, Berpotensi Menular Saat Mudik Lebaran
Beberapa penelitian ilmiah telah menunjukkan bahwa buah mengkudu memiliki potensi untuk mengobati berbagai penyakit. Misalnya, penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Food and Chemical Toxicology menemukan bahwa ekstrak mengkudu memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang kuat, yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan peradangan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Selain itu, beberapa studi juga menunjukkan bahwa buah mengkudu dapat membantu mengendalikan kadar gula darah, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh. Ini membuatnya menjadi pilihan yang menarik untuk pencegahan dan pengobatan penyakit kardiovaskular dan diabetes.
BACA JUGA:Cara Praktis Merawat Smartphone Agar Tidak Mudah Nge-Blank
Meskipun begitu banyak manfaat kesehatan yang terkait dengan buah mengkudu, masih ada banyak yang perlu dipelajari. Beberapa penelitian telah menunjukkan hasil yang bertentangan, dan efek jangka panjang dari konsumsi buah ini belum sepenuhnya dipahami.
Di beberapa wilayah di Asia Tenggara, budaya lokal telah lama menggunakan buah mengkudu sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit. Misalnya, di Hawaii, buah ini sering digunakan untuk mengobati masalah pencernaan, gangguan tidur, dan penyakit kulit. Di Indonesia, jus mengkudu menjadi minuman populer yang dianggap memiliki banyak manfaat kesehatan.
BACA JUGA:10 Tips Menyetrika Baju Putih Agar Tidak Mudah Kuning
Popularitas buah mengkudu meningkat di kalangan penganut gaya hidup sehat di seluruh dunia, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah rasa pahit yang kuat yang membuat banyak orang enggan mengonsumsinya. Beberapa produsen telah mencoba untuk mengatasi masalah ini dengan menciptakan produk-produk turunan dari buah mengkudu, seperti suplemen kesehatan, minuman jus, dan teh.