SILAMPARITV.CO.ID - Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali kita dihadapkan pada situasi yang menuntut kesabaran dan pengertian. Salah satunya adalah saat kita menggunakan transportasi umum seperti kereta api.
Beberapa waktu yang lalu, sebuah video viral memperlihatkan seorang ibu yang marah-marah di dalam KRL. Apa yang sebenarnya terjadi dan apa yang bisa kita pelajari dari insiden tersebut?
Kejadian tersebut terekam oleh akun media sosial dan menunjukkan seorang ibu yang sedang mengamuk di dalam kereta.
BACA JUGA:Makin Parah! Ruas Jalan Jalur Rejang Lebong Amblas, Pihak Terkait Diminta Lebih Sigap
Ia tampak marah dan memaki-maki seorang penumpang pria yang membawa anak kecilnya. Menurut keterangan dalam unggahan tersebut, kemarahan ibu tersebut dipicu oleh insiden ketika dirinya terkena ingus dari anak kecil yang ditempati oleh penumpang pria tersebut.
"Singkat cerita si ibu2 gak terima kalau kena ingus anak si bapak. Entah apa yg di katakan di bapak. Si ibu marah bgt dan gak berenti2 sampe security datang,” tulis keterangan dalam video yang diunggah oleh akun bayubeha.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Tempat Wisata di Bali yang Pasti Memanjakan Mata
Dari keterangan tersebut, terlihat bahwa ibu tersebut merasa tidak terima dengan kejadian tersebut. Namun, apa yang sebenarnya bisa kita pelajari dari insiden ini?
Pertama-tama, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki batas kesabaran yang berbeda-beda.
Namun, sebagai anggota masyarakat yang baik, kita harus belajar untuk mengendalikan emosi kita, terlepas dari situasi yang kita hadapi.
Kemarahan yang berlebihan hanya akan memperburuk suasana dan tidak akan membawa manfaat bagi siapapun.
BACA JUGA:SKK Migas - KKKS Salurkan Bantuan Bencana Banjir - Longsor di Sumatera Barat
Kedua, kita harus belajar untuk menghargai orang lain, terlepas dari kesalahan yang mereka buat. Dalam kasus ini, meskipun ibu tersebut merasa terganggu oleh insiden ingus anak kecil, tetapi cara ia mengekspresikan kemarahannya dengan memaki-maki penumpang lain tidaklah pantas.
Kita harus ingat bahwa semua orang memiliki hak untuk menggunakan transportasi umum dengan nyaman tanpa harus merasa terganggu oleh perilaku orang lain.
Selain itu, sebagai masyarakat yang dewasa, kita juga harus memiliki toleransi terhadap kesalahan orang lain. Tentu saja, insiden seperti terkena ingus anak kecil bisa menjadi hal yang menjengkelkan.