Benarkah Orang Dewasa Perlu Minum Obat Cacing? Ini Penjelasan Ahli UGM

Kelompok yang Dianjurkan Minum Obat Cacing

• Ada beberapa kelompok yang lebih diprioritaskan untuk rutin mengonsumsi obat cacing, di antaranya:
• Anak-anak usia prasekolah (1–5 tahun) – rentan karena sering bermain di tanah tanpa alas kaki.
• Anak usia sekolah (6–14 tahun) – menjadi target utama program pemberian obat cacing di sekolah dasar.
• Wanita usia subur, termasuk ibu hamil trimester kedua dan ketiga – untuk mencegah anemia akibat infeksi cacing.
• Orang dewasa yang tinggal atau bekerja di daerah endemis dengan sanitasi buruk, misalnya petani, pekerja tambang, atau perkebunan.
• Populasi dengan status gizi rendah – sebab cacingan memperburuk kondisi malnutrisi dan anemia.

BACA JUGA:Sambut HPN, PLN UP3 Jambi Pasok Listrik Andal 690 kVA untuk PT Rezeki Makmur Bersinar di Lubuk Rawas

BACA JUGA:Anak SD di Lubuklinggau Terkena Diabetes, Dinkes Ingatkan Bahaya Jajanan Kemasan.

Siapa yang Tidak Wajib Minum Rutin?

Meski demikian, tidak semua orang dewasa diwajibkan minum obat cacing setiap 6 bulan. Bagi mereka yang tinggal di kawasan perkotaan dengan sanitasi baik, akses air bersih, serta kebersihan pribadi yang terjaga, konsumsi obat cacing rutin tidak selalu diperlukan.

“Namun tetap dianjurkan bila ada risiko tinggi atau muncul gejala cacingan,” tambah Prof Zullies.

Kesimpulan

Cacingan bukan hanya masalah anak-anak, tetapi juga bisa menyerang orang dewasa. Minum obat cacing rutin setiap 6 bulan sangat disarankan bagi kelompok rentan, terutama yang tinggal di daerah dengan sanitasi buruk. Sementara itu, masyarakat yang hidup di lingkungan bersih bisa lebih fokus pada pencegahan melalui pola hidup sehat dan menjaga kebersihan diri.

BACA JUGA:Intip Perbedaan Redmi Note 15 Pro & Pro Plus, Spek Gahar Siap Menggoda Pasar Indonesia.BACA JUGA:Resep Mie Nyemek Daging Manis Pedas: Hidangan Lezat untuk Makan Malam

Sumber: