Bank Indonesia Luncurkan Payment ID: Revolusi Sistem Pembayaran Digital Berbasis NIK

Bank Indonesia Luncurkan Payment ID: Revolusi Sistem Pembayaran Digital Berbasis NIK

Bank Indonesia Luncurkan Payment ID: Revolusi Sistem Pembayaran Digital Berbasis NIK--ist

Dudi menjelaskan bahwa melalui Payment ID, BI dan lembaga keuangan bisa memiliki gambaran menyeluruh tentang profil keuangan seseorang: mulai dari jumlah pendapatan, pengeluaran, beban utang, hingga nilai investasi.

Salah satu penerapannya adalah saat nasabah mengajukan kredit. Bank cukup mengirimkan permintaan persetujuan (consent) ke ponsel nasabah. Jika nasabah menyetujui, sistem akan secara otomatis membuka akses ke data finansial lengkap melalui platform BI-Payment Info.

“Nanti begitu saya klik OK, bank akan mengalihkannya ke BI-Payment Info,” jelas Dudi.

BACA JUGA:Perempuan Hamil di Luar Nikah di Indonesia: Minim Perlindungan, Tapi Masih Ada Harapan.

BACA JUGA:Ditinggal Suami Saat Hamil, Wanita Ini Diminta Tanda Tangan Surat Cerai dan Diberi Uang Rp. 10 Miliar.

Skema Persetujuan: Privasi dan Transparansi Tetap Dijaga

Untuk menjamin privasi dan keamanan data, BI menerapkan sistem berbasis persetujuan pengguna (consent-based). Artinya, data hanya bisa diakses jika pemilik memberikan izin eksplisit melalui notifikasi ke ponsel.

Dalam uji coba awal, Payment ID juga digunakan untuk memverifikasi kelayakan penerima bantuan sosial (bansos). Dari sepuluh individu yang diuji, ditemukan salah satu penerima memiliki empat rekening berbeda, yang memicu pertanyaan tentang validitas penerimaannya.

BI menegaskan bahwa akses data bansos hanya diberikan kepada lembaga berwenang seperti Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Kami sangat berhati-hati. Transparansi ini bisa disalahgunakan. Kami harus menjaga kepercayaan publik,” kata Dudi.

BACA JUGA:Kisah Pilu Haris, Bocah 6 Tahun Korban Tabrak Lari di Lubuklinggau: Kaki Kiri Harus Dioperasi

BACA JUGA:6 Alasan Mengapa Kulkas Harus Tetap Tegak Saat Dipindahkan, Jangan Pernah Dibawa Miring.

Lebih Canggih dari SLIK, Deteksi Fraud Lebih Akurat

Dibandingkan sistem pelaporan keuangan lama seperti SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan), Payment ID menawarkan ketepatan analisis yang lebih tinggi.

“Sudah langsung ketahuan income statement, penerimaan, pengeluaran. Kalau penerimaan lebih besar 120 persen dari pengeluaran, berarti saya sehat,” ujar Dudi memberi ilustrasi.

Sumber:

Berita Terkait