Oknum Polisi Aipda AD Resmi Dipecat Usai Diduga Nodai Ibu Mertua di Kamar: Karier Hancur, Keluarga Hancur
Oknum Polisi Aipda AD Resmi Dipecat Usai Diduga Nodai Ibu Mertua di Kamar: Karier Hancur, Keluarga Hancur--ist
Upaya Banding dan Isu Intervensi
Meski telah dipecat, AD disebut mengajukan banding ke Polda Sulawesi Tenggara. Bahkan, muncul isu bahwa ia mendapat dukungan dari pihak tertentu agar bisa lolos dari sanksi.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres menegaskan bahwa Polres Buton Utara berpegang pada objektivitas, transparansi, dan prinsip keadilan dalam proses hukum.
"Kalau ada perkembangan soal bandingnya, akan kami tindak lanjuti dan telusuri lebih lanjut. Tapi satu hal yang pasti: kami tidak akan pandang bulu," tegas Totok.
BACA JUGA:RI Impor Air Tanpa Gula dari China, Es dari Arab: Lonjakan Ribuan Persen Jadi Sorotan
Keluarga Korban Hancur: “Kenapa Dia Tega?”
Suami dari korban, sekaligus ayah mertua AD, menyampaikan kekecewaannya yang mendalam kepada wartawan pada Rabu (16/4/2025). Ia mengaku tidak berada di rumah saat kejadian, dan langsung melaporkan menantunya ke pihak berwajib begitu mengetahui peristiwa bejat tersebut.
“Dia menantu saya. Kenapa dia tega begitu ke istri saya? Masih banyak perempuan lain di luar sana,” ujarnya dengan nada getir.
Ia menyebut perbuatan AD sebagai pengkhianatan terhadap kepercayaan keluarga, dan meminta pihak kepolisian menindak tegas pelaku demi keadilan dan untuk menjaga nama baik institusi.
BACA JUGA:LinkUMKM, Platform Digital BRI Yang Telah Dimanfaatkan 12,9 Juta UMKM Untuk Naik Kelas
Pesan Tegas dari Institusi Kepolisian
Kapolres Totok Budi menyatakan bahwa pihaknya akan terus menegakkan integritas dan nilai-nilai moral dalam tubuh Polri. “Setiap anggota wajib menjaga etika, disiplin, dan integritas. Kami tidak akan membiarkan satu pun pelanggaran serius seperti ini mencoreng wajah institusi,” tegasnya.
Sumber: