Geger, Bocah Tewas Terbungkus Tas dalam Lubang Galian Air di Bekasi, Berikut Faktanya

Geger, Bocah Tewas Terbungkus Tas dalam Lubang Galian Air di Bekasi, Berikut Faktanya

ilustrasi lubang galian air di Bekasi--

SILAMPARITV.CO.IDBocah itu ditemukan tewas di kubangan air di Bekasi. Jenazah korban yang ditemukan terbungkus tas kemungkinan merupakan korban pembunuhan.

Polisi telah menangkap tersangka penjahat dan sedang melakukan penyelidikan intensif. Fakta yang diketahui selama ini adalah sebagai berikut:

Seorang bocah berusia 9,5 tahun ditemukan tewas dalam lubang galian air di rumah warga kawasan Bantar Gebang, Bekasi. Korban ditemukan terbungkus tas.

“Korban sudah meninggal terbungkus tas,” kata Kapolsek Bantar Gebang AKP Ririn S Damayanti saat dihubungi, Minggu (02/06/2024).

BACA JUGA:Misteri Tragis Siswi SMK di Mesuji Lampung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Masih Pakai Seragam

Penyebab pasti kematian korban belum diketahui. Namun menurut polisi, korban diduga melakukan pembunuhan.

"Iya, dugaan pembunuhan. Setelah dikantongi, dimasukkan ke dalam lubang belakang rumahnya," kata AKP Ririn S Damayanti.

Berdasarkan keterangan polisi, korban ditemukan pada Minggu (2 Juni) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Penemuannya bermula saat orang tua korban melaporkan anaknya hilang.

Ririn menjelaskan, orang tua korban melaporkan hilangnya tersebut ke polisi. Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan menemukan korban tewas di dalam sumur.

BACA JUGA:Cetak Hattrick, PLN Kembali Raih Kinerja Keuangan Terbaik Sepanjang Sejarah pada Tahun 2023

"Awalnya orang tua melaporkan anaknya hilang. Orang tua kemudian diarahkan untuk melapor ke polisi. “Tetapi polisi di wilayah kami bekerja sama dengan Binmas Poli sedang menyelidiki laporan anak hilang tersebut,” jelas Ririn.

Setelah dilakukan penyelidikan, korban ditemukan tewas terbungkus tas dalam lubang galian sedalam 2,5 meter. Korban dievakuasi ke RS Polri untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

"Korban sudah meninggal terbungkus tas. Setelah tas dimasukkan ke dalam lubang di belakang rumahnya. Kedalamannya sekitar 2,5 meter," tambah AKP Ririn.

Polisi juga menangkap tersangka pembunuh. Terduga pelaku berinisial D (61) merupakan pemilik rumah tempat korban ditemukan.

Sumber: