Viral! Pelajar SMP Hajar Siswi SD di Depok hingga Alami Trauma dan Luka Serius

Viral! Pelajar SMP Hajar Siswi SD di Depok hingga Alami Trauma dan Luka Serius

viral, siswi sd dihajar pelajar smp hingga trauma--

SILAMPARITV.CO.IDSiswa berinisial AU yang bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Depok menjadi korban perundungan. Korban AU dihajar sejumlah pelajar SMA.

Video berputar memperlihatkan beberapa orang berturut-turut memukuli korban. Meski korban terjatuh ke tanah, pelaku terus menyerangnya hingga beberapa kali. 

Sepupu korban, Sabrina, mengaku baru mengetahui kejadian tersebut dua hari lalu. Ia kesal karena AU dipukul hingga tak berdaya.

“Saya baru mengetahuinya dua hari lalu saat melihat videonya di ponsel saya,” kata Sabrina pada Selasa, 4 Juni 2024.

BACA JUGA:Tidak Fokus, Honda Jazz Tabrak 3 Motor yang Sedang Parkir

Ia mengaku belum mengetahui motif di balik perundungan terhadap adiknya. sepupu Namun, menurut informasi, kejadian tersebut bermula karena korban AU ingin menjadi "adik" pelaku. 

Namun syaratnya AU harus berduel terlebih dahulu lalu menjadi "adik" pembuatnya. “Awalnya mau jadi adik SY dan EL. Aku cuma bilang kalau SY dan EL harus berantem dulu. Yah, AU nggak mau,” kata Sabrina.

Pelaku perundungan terjadi saat korban sedang bermain dengan temannya. Tanpa sepengetahuan korban, tersangka langsung memukulnya. Saat itu, dua pelaku menarik tangan korban.

“Tiba-tiba AU sedang bermain dengan teman-temannya, lalu ia bertemu dengan SY dan EL. EL, teman-temannya dan SY menarik tangan AU. “Lalu temannya SY dan EL menghajar AU,” kata Sabrina.

BACA JUGA:Aliran Sungai Ngarai Sianok Meluap, Beberapa Rumah Warga Terendam Banjir

Korban pun mengalami luka akibat kejadian tersebut. Bahkan, korban sempat mengalami trauma dan kini bungkam. “AU masih trauma karena takut. Masih belum banyak bicara,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit PPA Polres Metro Depok Ipda Nurhayati membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu dilaporkan ke polisi. “Iya, kejadiannya baru kemarin, korban duduk di bangku kelas 6 SD,” kata AKBP Nurhayati.

Menurutnya, korban dan pelaku merupakan teman bermain, namun bersekolah berbeda. - Pelaku seorang siswa SMA, korban seorang siswa SD. Satu melawan,” ujarnya.

BACA JUGA:Geger, Bocah Tewas Terbungkus Tas dalam Lubang Galian Air di Bekasi, Berikut Faktanya

Sumber: