Makna Puasa Tarwiyah Sebelum Hari Raya Idul Adha Menurut Hadist

Meskipun puasa Tarwiyah memiliki banyak keutamaan, tidak semua ulama sepakat mengenai kesahihan hadis yang mendasarinya. 

Beberapa ulama menganggap hadis tentang keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah memiliki kelemahan dari segi sanad (rantai periwayatan).

BACA JUGA:5 Cara Merawat Kulkas di Rumah agar Lebih Awet, Jangan Lupa Dilakukan!

Namun, mereka tetap menganjurkan puasa ini karena merupakan bagian dari amal sunah yang tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar agama Islam.

Sebagai contoh, Syekh Abdul Aziz bin Baz, seorang ulama besar dari Arab Saudi, menyatakan bahwa meskipun hadis tentang puasa Tarwiyah tidak terlalu kuat, tidak ada salahnya bagi seorang muslim untuk melaksanakannya dengan niat mencari keridhaan Allah SWT.

Puasa Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijjah memiliki makna dan keutamaan yang penting dalam Islam, meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai kesahihan hadis yang mendasarinya.

Bagi umat Islam yang memilih untuk melaksanakannya, puasa ini menjadi sarana untuk memperbaiki diri, meningkatkan ketakwaan, dan mempersiapkan diri secara spiritual menjelang Hari Raya Idul Adha.

BACA JUGA:Rekomendasi Cushion dari Brand Makeup Lokal yang Dilengkapi Formula Skincare Infused

Seperti halnya ibadah-ibadah lainnya, yang terpenting adalah niat yang ikhlas dan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Sumber: