Tips Membuat Kembang Goyang Renyah dan Gurih, Camilan Jaman Dulu yang Masih Melegenda

Pastikan menggunakan santan segar dari kelapa tua untuk rasa yang lebih otentik. Santan segar lebih baik dibandingkan santan instan karena memberikan rasa yang lebih alami dan tekstur yang lebih baik.

camilan kembang goyang--cookpad

3. Konsistensi Adonan yang Pas

Adonan kembang goyang tidak boleh terlalu kental atau terlalu encer. Jika adonan terlalu kental, kembang goyang akan sulit lepas dari cetakan dan hasilnya tidak akan renyah. Sebaliknya, jika adonan terlalu encer, kembang goyang akan menjadi terlalu tipis dan mudah hancur. 

BACA JUGA:Resep Pukis Bangka yang Menggoda Dengan Kelezatannya Khas Tradisional

BACA JUGA:Resep Perkedel Jagung Renyah dan Gurihnya Mantap

Campurkan bahan-bahan secara perlahan hingga adonan memiliki kekentalan yang pas, mirip seperti adonan pancake yang sedikit lebih cair.

4. Minyak yang Panas dan Stabil

Saat menggoreng kembang goyang, pastikan minyak berada pada suhu yang tepat, yaitu sekitar 170-180°C. Minyak yang terlalu panas akan membuat kembang goyang cepat gosong, sedangkan minyak yang terlalu dingin membuatnya menyerap terlalu banyak minyak, sehingga kurang renyah. 

Goreng kembang goyang hingga berwarna kuning keemasan dan tiriskan di atas kertas minyak agar minyak berlebih terserap.

BACA JUGA:Resep Ikan Goreng Saus Cabe Bawang, Lauk Enak untuk Makan Siang

BACA JUGA:Resep Semur Ayam Berkuah Gurih Manis, Lauk Bekal Favorit

5. Penyimpanan yang Tepat

Setelah kembang goyang dingin, simpan dalam wadah kedap udara agar tetap renyah lebih lama. Hindari menyimpannya di tempat yang lembab, karena bisa membuat kembang goyang melempem.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa membuat kembang goyang yang renyah dan gurih seperti camilan tradisional yang melegenda sejak dulu.

Sumber: