Pengrajin Batu Bata G1 Mataram Musi Rawas, Mampu Cetak 4 Ribu Batu Bata Setiap Harinya

Pengrajin Batu Bata G1 Mataram Musi Rawas, Mampu Cetak 4 Ribu Batu Bata Setiap Harinya

--

Silampari TVBatu bata atau bata merah adalah salah salah satu material bangunan yang terbuat dari tanah liat yang dicetak, dijemur,  lalu dibakar, bahan mentah batu bata terdiri dari bahan dasar tanah liat atau tanpa mengunakan bahan campuran.

Batu bata adalah salah satu material yang tak kalah penting nya dalam pembangunan proyek seperti untuk pembuatan gedungn, rumah dan lain sebagai nya.

Pengrajin batu bata banyak dijumpai di sekitaran Merasi, salah satu pembuatan batu bata di G1 Mataram Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas ,  mampu mencetak 4 ribu batu bata perharinya.

Joko adalah pemilik usaha pengrajin batu bata merah tersebut.

BACA JUGA:Menjelang Liburan Akhir Tahun, Ini 5 Hal yang Harus Dipersiapkan

Joko telah menjalankan usaha ini sudah cukup lama. 

Dengan tim pekerja setianya, Joko mampu menghasilkan impresif 16 ribu batu bata setiap harinya.

Namun, tantangan terbesar datang saat musim penghujan, yang memperpanjang waktu penjemuran menjadi sekitar satu bulan. Berbeda ketika musim kemarau, di mana proses penjemuran hanya memakan waktu dua minggu.

Untuk bahan pembuatan batu bata ini menggunakan tanah dari petangang Kota Lubuklinggau.

BACA JUGA:Kulit Tangan dan Kaki Belang? Ini Tips Jitu untuk Mengatasinya

Selanjutnya, proses pembakaran dilakukan secara intensif selama sehari semalam hingga batu bata matang dan siap untuk dijual.

Harga yang ditawarkan oleh Joko untuk setiap batu bata adalah 200 rupiah, dengan  kualitas dan ketekunan dalam setiap langkah produksinya.

“Untuk proses menjadi batu bata  dicetak mengunakan mesin lalu dijemur sekitaran 2 mingu, lalu dibakar tetapi pada saat peng hujan ini proses penjemuran nya sedikit lama dari pada saat musim kemarau," kata salah seorang pekerja batu bata.  

"Dimana pada saat musi penghujan ini memerlukan kurang lebih 1 bulan penejmuran  dalam sehari nya  mampu mencetak 16 ribu batu bata perhari nya”. Lanjutnya.

BACA JUGA:Prediksi Line Up Onic dan Geek Fam di Day 1 Group Stage M5 World Championship

Untuk harga batu bata di jual 200 rupiah per satu batu batanya.

Meski berada di pedesaan, jangkauan pemasaran batu bata produksi Joko telah meluas hingga ke antar kota, Kota Curup, dan bahkan Jambi.

Keberhasilan ini tidak hanya menciptakan usaha yang berkelanjutan bagi Joko tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal.

Sumber: