Kolaborasi Kementrans & Kementan Agar Pendapatan Petani-Transmigran Lebihi Gaji Menteri

Kolaborasi Kementrans & Kementan Agar Pendapatan Petani-Transmigran Lebihi Gaji Menteri

Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai menandatangani Kesepakatan Bersama (MoU) antara kedua Kementerian, Kamis (9/1/25) di kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta.--Foto: ist

SILAMPARITV.CO.ID, JAKARTA - Petani dan Transmigran akan didorong untuk bisa memperoleh pendapatan di atas gaji Menteri. 

Demikian komitmen Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman usai menandatangani Kesepakatan Bersama (MoU) antara kedua Kementerian, Kamis (9/1/25) di kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta.

"Kita tidak ingin petani dan transmigran dipandang lagi sebagai warga negara kelas dua. Mereka adalah Soko Guru pembangunan bangsa. 

Kita yakin dengan kolaborasi antara Kementerian Transmigrasi yang menyediakan lahan dan tenaga kerja, serta Kementerian Pertanian yang menyiapkan sawah, 

BACA JUGA:Awali Tahun 2025, PLN UID S2JB Jalin Kolaborasi Bersama BPBD Sumsel Perkuat Kesiapsiagaan Darurat Bencana

BACA JUGA:KPU Musi Rawas Tetapkan Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2025–2030

alat mesin pertanian dan bimbingan, petani dan transmigran bisa lebih sejahtera, dengan pendapatan di atas gaji Menteri," kata Menteri Transmigrasi di depan media.

"Ini bukan lagi konsep, tapi sudah terbukti di lapangan. Dengan teknologi dan alat mesin pertanian, petani muda dari Aceh hingga Papua, sudah bisa mendapatkan Rp 15-20 juta bersih per bulan. 

Kita ingin mewujudkan _community welfare_ (kesejahteraan komunitas)," kata Menteri Pertanian, melanjutkan.

Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kementerian Pertanian dan Kementerian Transmigrasi ini dilakukan sebagai wujud sinergi serta kolaborasi guna mencapai target swasembada pangan pada tahun depan.

BACA JUGA:KPU Sumsel Resmi Tetapkan HDCU sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

BACA JUGA:Video Viral Petugas Ekspedisi Melempar Paket Asal-Asalan ke Dalam Truk, Netizen Geram

"Kami siap mendukung Kementerian Pertanian sebagai _leading sector_ dalam swasembada pangan ini. Ibaratnya, Kementan sebagai Infanteri, kami siap mendukung sebagai Kavaleri," kata Menteri Iftitah, mengutip istilah militer.

Swasembada pangan merupakan salah satu program prioritas pemerintah Presiden Prabowo. 

Sumber: