Keutamaan Dzikir Kepada Allah SWT, Salah Satunya Mendapat Banyak Keberuntungan

Keutamaan Dzikir Kepada Allah SWT, Salah Satunya Mendapat Banyak Keberuntungan

--

SILAMPARITV.CO.IDDi dalam kitabnya, Madarij as-Salikin, Imam Ibnu Qayyim menjelaskan di antara keutamaan dzikir yang dilakukan secara rutin dan istiqamah adalah sebagai berikut. Yaitu ada enam Keutamaan Dzikir kepada Allah SWT yaitu:

1. Mendapatkan banyak keberuntungan. Seseorang yang istiqomah mengamalkan dzikir akan mendapatkan keberuntungan secara terus menerus. Keberuntungan tersebut bisa berupa rahmat, kebaikan, dan lain-lainnya.

Dari Abu Hurairah dan Abu Sa’id radhiyallahu ‘anhuma, mereka berkata, bahwasanya “Rasulullah SAW bersabda, ‘Tidaklah suatu kaum duduk berdzikir (mengingat) Allah SWT, melainkan mereka dikelilingi oleh para malaikat, diliputi oleh rahmat, diturunkan sakinah (ketenangan), dan mereka disebut oleh Allah SWT di hadapan malaikat yang ada di sisi-Nya (Allah SWT).’” (HR Muslim, no 2700)

2. Mendapatkan pujian dari Allah SWT serta berita tentang surga dan neraka. Seseorang yang terus istiqomah mengamalkan dzikir akan mendapatkan pujian dari-Nya (Allah SWT). Berita tentang surga dan neraka juga Allah SWT sediakan bagi orang yang senang berdzikir.

BACA JUGA:Doa Serta Adab Ketika Berwisata

3. Mendapatkan pahala yang sangat besar. Dzikir adalah ibadah yang pahalanya sangat besar. pahala dzikir lebih besar dari segala sesuatu apapun. Sesuai dengan firman Allah SWT di dalam surat al-Ahzab ayat: 35.

"Sesungguhnya, laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah SWT, Allah SWT telah menyediakan bagi mereka ampunan dan pahala yang besar." (QS Al Ahzab: 35).

4. Kunci dan penutup amal shalih. Di dalam setiap perbuatan amal shalih, dzikir berfungsi sebagai kunci dan sekaligus penutupnya. Dzikir merupakan penutup amal-amal shalih dan juga sebagai kuncinya. Artinya, dzikir dapat menyempurnakan pahala dari setiap amal shalih yang dikerjakan oleh setiap hamba-Nya.

BACA JUGA:Berikut Doa yang Sering Dilantunkan Rasulullah SAW Ketika Selesai Shalat Tahajud

5. Digolongkan sebagai orang-orang berakal. Keistimewaan dzikir berikutnya merupakan bahwa orang yang berdzikir digolongkan dengan orang yang mengambil manfaat dari ayat-ayat Allah SWT. Hanya golongan orang-orang berakal yang dapat mengambil manfaat dari ayat-ayat Allah SWT tersebut.

6. Ruh dari amal saleh. Allah SWT telah menjadikan dzikir sebagai penyerta semua amal shalih serta sekaligus sebagai ruh amal saleh tersebut. Amal saleh yang kehilangan dzikirnya, ibarat jasad tanpa nyawa.

Demikianlah beberapa keistimewaan dzikir yang sudah dijelaskan oleh Ibnu Qayyim diatas. Semoga kita sebagai umat muslim bisa terus mengamalkannya dan menerapkan di dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:Ingin Dimudahkan Segala Urusan Dalam Kehidupan? Berikut Doanya Segera Diamalkan!

Sumber: