Kenali 5 Alat Musik Tiup yang Terkenal di Nusantara
Seruling Bambu--freepik
BACA JUGA:8 Sikap Pick Me yang Membuatmu Dijauhi Orang Lain
Perbedaan alat musik tiup ini dengan seruling adalah Foy Doa memiliki dua senar seruling yang disambung, sedangkan Foy Doa Pay berfungsi sebagai iringan musik tanda. Inilah sebabnya mengapa mereka selalu digunakan berpasangan karena suara yang dihasilkan akan benar-benar unik.
Memainkannya sendiri sangat sederhana, Anda tidak memerlukan keahlian atau pelatihan khusus untuk memainkannya.
3. Serunai
Selanjutnya merupakan alat musik suku Pekal Bangka Belitung khususnya Serunai. Bentuknya mirip terompet, seruling juga merupakan alat musik tiup yang mudah dimainkan.
BACA JUGA:Bergaya Trail Jadul, Yamaha Luncurkan Motor Barunya dengan Konsumsi BBM Lebih Irit
BACA JUGA:Gebrakan Lagi dari Sony PS5 Pro, Gunakan SoC Kustom AMD Viola
Seruling terbuat dari pohon bambu halus yang tumbuh di dekat sungai, sehingga bunyinya nyaring dan bergema. Seringkali tawon dapat ditemukan dalam berbagai ritual adat di desa setempat.
4. Seruling Bambu
Anda pasti sudah tahu dengan istilah seruling bambu Tanah Sunda. Benar sekali, seruling ini terbuat dari bambu, bentuknya ramping, panjangnya sekitar 15-30cm dan diameternya sekitar 3-4cm.
BACA JUGA:Bose Ultra Open Earbuds: TWS Inovasi Canggih untuk Pecinta Olahraga
BACA JUGA:Begini Cara Melihat Password yang Tersimpan di Google Chrome, Mudah Dipraktikkan!
Saat udara dihembuskan melalui lubang seruling, udara akan bergetar. pada penambah menimbulkan perasaan menyenangkan, suara yang bagus dan manis.
Sumber: