Tahukah Anda Cara Sukses Ternak Entok ? Berikut Bisnis Untuk Hari Raya
Cara Sukses Ternak Entok ? Bisnis Untuk Hari Raya--
SILMAPARITV.CO.ID - Etok merupakan salah satu dari ungas yang biasa di kembang biakan oleh sebagian masyarakat, selain itu entok juga di konsumsi oleh masyaraat.
Tidak hanya dagingnya saja, namun telur dari entok ini juga sangat di minati oleh kalangan masyarakat khususnya di indonesia.
Budidaya entok mungkin tidak lah sepopuler beternak unggas lainnya seperti ayam dan bebek. Dan juga pemasaran untuk entok sendiri juga sedikit sulit dibandingkan pemasaran ayam dan bebek. namun yang harus di ketahui ada beberapa al
Untuk masalah pertumbuhan? Entok merupakan salah satu unggas yang memiliki pertumbuhan yang sangat cepat dari unggas lainnya. Karena entok memiliki nafsu makan yang sangat tinggi. Maka dari itu tidak hewan jika entok memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dari unggas unggas lainnya.
BACA JUGA:Ini dia Rahasia Sukses Bisnis Ternak Ayam Kampung
Tidak hanya itu saja, entok adalah unggas yang memiliki harga juga yang sangat tinggi di banding unggas ternak seperti ayam ataupun bebek.
Harga entok jantan dewasa saja sampai 100 – 150 ribu per ekornya. itu harga normalnya, tergantung dari berat badan sang entok tersebut. Semakin berat badannya semakin tinggi juga harganya.
Itu adalah salah alasannya mengapa lebih memilih entok dari unggas lainnya. Karena keungulan yang di miliki entok jauh lebih menguntungkan dari pada beternak unggas lainnya.
Langkah- langkah yang di lakukan untuk beternak entok ini :
BACA JUGA:Ini Tips Menanam Cabe yang Baik Agar Berbuah Lebat
1.Mempersiapkan Kandang Ternak Entok
Sebelum beternak Entok hal yang paling utama dilakukan yaitu membuat kandangnya. Seperti di ketahui entok adalah hewan yang sangat suka dengan air. Oleh karena itu harus menyediakan halama yang cukup lebar untuk membudiayakan entok ini, jika sudah ada lokasi yang tepat baru lah membuat kandangnya.
2.Memilih Indukan Yang Berkualitas
Untuk sukses beternak entok, sebaiknya anda harus memulainya dengan beternak dari indukan. Mengapa saya sarankan begitu? karena itu lebih menguntungkan.
Sumber: