Pastikan Kesiapan Sistem Kelistrikan Jelang Lebaran di Jawa-Madura-Bali, Dirut PLN Kunjungi GITET 500 kV Pedan

Pastikan Kesiapan Sistem Kelistrikan Jelang Lebaran di Jawa-Madura-Bali, Dirut PLN Kunjungi GITET 500 kV Pedan

Dirut PLN kunjungi GITET 500 pastikan arus listrik jelang lebaran--

SILAMPARITV.CO.IDMemastikan kesiapan sistem kelistrikan menjelang lebaran, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo melakukan pengecekan kondisi jaringan transmisi dan distribusi kelistrikan di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 500 kiloVolt (kV) Pedan di Klaten, Jawa Tengah pada sabtu 6 April 2024. 

Dalam momen ini termasuk serangkaian kesiagaan PLN untuk melayani lebaran tahun ini dengan memastikan kesiapan kelistrikan yang andal khususnya wilayah Jawa-Madura-Bali.

Dijelaskan oleh Darmawan adanya jaringan transmisi dan distribusi merupakan aspek vital dalam pengaturan beban, distribusi listrik hingga ke rumah-rumah warga serta sebagai kontrol utama arus listrik

Siap siaga 24 jam, petugas PLN di sini siap untuk memastikan semua sumber energi dari pembangkit dialirkan melalui jaringan distribusi dan transmisi seperti GITET ini berjalan lancar.

BACA JUGA:10 Langkah Penting Saat Terjadi Gerhana Matahari 

"Kami ingin memastikan bahwa ada kesiapan pasokan listrik untuk menghadapi lebaran 1445 H aman dan andal. Kenapa Gardu Induk (Pedan) ini penting? Hal ini dikarenakan menyambung aliran listrik 500 kV dari Paiton, kemudian disambung di Pedan, dari sini diteruskan ke Barat di Kesugihan yang nanti akhirnya juga sampai ke Jakarta," kata Darmawan setelah melakukan pengecekan seluruh infrastruktur kelistrikan mulai dari pembangkit hingga pelayanan pelanggan.

Darmawan mengatakan sejak jauh hari, berbagai pemeriksaan dan pemeliharaan sistem, seperti inspeksi menyeluruh terhadap sistem kelistrikan, pembersihan area di sekitar jaringan listrik untuk mencegah gangguan, dan patroli rutin untuk memastikan kondisi jaringan listrik sejak dua bulan lalu, telah PLN lakukan.

Selain itu, PLN juga telah melakukan pemeriksaan menggunakan alat khusus seperti kamera jarak jauh untuk melakukan deteksi apabila ditemukan kerusakan pada peralatan di Gardu Induk, serta perawatan rutin yang dilakukan untuk memastikan kondisi Gardu dan Trafo Induk selalu prima.

"Nah untuk itu, dengan kesiapan ini harapan kita bahwa sistem kelistrikan menjadi jauh lebih andal," Darmawan menegaskan.

BACA JUGA:Gerhana Matahari Total Hari Ini, 8 April 2024! Pukul Berapa dan Wilayah Mana Saja? Cek di Sini!

Ditegaskan kembali olehnya, bahwa Gardu Induk memegang peran penting untuk menyambungkan dan menyalurkan listrik dari satu pembangkit dengan pembangkit lain, hingga ke rumah warga.

"Gardu Induk menyambung aliran dari utara ke selatan hingga ke pelosok. Kami perlu memastikan ini seluruh beroperasi secara maksimal, karena infrastruktur di sini memegang peranan penting untuk memasok wilayah seperti Solo, Sragen, Yogyakarta, Wonogiri dan sistem Jawa di mana sebagai destinasi utama mudik tahun ini," terang Darmawan.

Kemudian, untuk keandalan distribusi, PLN memperkuat instalasi dengan menyiapkan 1.731 genset, 735 Uninterruptible Power Supply (UPS), 19 unit Trafo mobile, 33 ERS standby, 1.206 Unit Gardu Bergerak (UGB), 188 Unit Kabel Bergerak (UKB)/Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB), 3.756 mobil, 395 crane,  dan 3.318 sepeda motor operasional.

Tak hanya itu PLN juga menyiagakan 81.591 personil siaga yang tersebar di 2.766 posko seluruh Indonesia. 

Sumber: