Diduga Sopir Mengantuk Avanza Seruduk Truk di Jalinteng Sekayu–Betung, Dua Orang Tewas.
Diduga Sopir Mengantuk Avanza Seruduk Truk di Jalinteng Sekayu–Betung, Dua Orang Tewas.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Diduga Sopir Mengantuk, Avanza Seruduk Truk di Jalinteng Sekayu–Betung: Dua Orang Tewas
Sekayu, Sumatera Selatan — Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ruas Jalan Nasional Sekayu–Betung, tepatnya di Desa Bailangu, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada Selasa (13/5/2025) dini hari pukul 02.40 WIB. Insiden ini melibatkan mobil Toyota Avanza dengan truk Fuso Hino dan menewaskan dua orang penumpang mobil Avanza.
BACA JUGA:Pengemudi Xpander Lawan Arah di Palembang Ditilang, Ngaku Diarahkan Tukang Parkir
Kronologi Kecelakaan
Berdasarkan informasi dari Satlantas Polres Muba, kecelakaan bermula saat Toyota Avanza bernomor polisi BD 1458 EE yang dikemudikan Anton Romadhan (31), warga Palembang, melaju dari arah Sekayu menuju Betung.
Saat itu kondisi lalu lintas tergolong sepi. Namun, diduga sopir mengalami mengantuk atau kehilangan kendali, hingga menabrak bagian belakang truk Fuso Hino BG 8377 NJ yang tengah berhenti di badan jalan sisi kiri.
"Diduga pengemudi kehilangan kendali sehingga menabrak bagian belakang truk yang sedang berhenti," jelas Kasat Lantas Polres Muba AKP Pandri Simbolon, Selasa (13/5/2025).
Korban Jiwa dan Luka-Luka
Benturan keras antara Avanza dan truk Fuso menyebabkan dua penumpang Avanza tewas. Mereka adalah:
Sudiarto (26) – warga Kabupaten Banyuasin
M. Reza Agustinus (29) – warga OKU Timur
Kedua korban sempat dilarikan ke RSUD Sekayu, namun nyawanya tidak tertolong. Sementara sang sopir, Anton, hanya mengalami luka ringan dan kini dalam perawatan.
Identitas pengemudi truk Fuso hingga saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
BACA JUGA:Kolonel Cpl Antonius Hermawan, Korban Ledakan Garut yang Dikenal Sayang Keluarga dan Gemar Berlibur
BACA JUGA:Peringati Hari Raya Waisak 12 Mei 2025, BRI Peduli Salurkan Bantuan Sembako Bagi Ribuan Umat Buddha
Penanganan dan Imbauan Kepolisian
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi korban dan menertibkan lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan. Bangkai kendaraan juga segera diamankan.
AKP Pandri Simbolon mengimbau para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintasi Jalinteng dan Jalintim di wilayah Muba.
“Kami mengimbau pengemudi agar menjaga kecepatan, berhati-hati saat menikung, serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Bila merasa lelah, lebih baik berhenti sejenak dan istirahat,” tutup Pandri.
Kecelakaan ini menambah deretan insiden lalu lintas tragis yang terjadi di wilayah Sumatera Selatan dan menjadi peringatan penting bagi semua pengguna jalan agar tidak memaksakan diri mengemudi dalam keadaan lelah.
BACA JUGA:Kualitas Layanan Semakin Meningkat, BRI Raih Digital Channel Terbaik Versi BSEM 2025
BACA JUGA:PLN Luncurkan Program Loyalti Gelegar PLN Mobile 2025, Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia
Sumber: