Rupiah Tunjukkan Penguatan, Dolar AS Turun di Pembukaan Pasar.
Rupiah Tunjukkan Penguatan, Dolar AS Turun di Pembukaan Pasar.--ist
SILAMPARITV.CO.ID - Nilai tukar rupiah menunjukkan penguatan pada awal pekan ini. Dolar Amerika Serikat (AS) tercatat melemah terhadap rupiah pada perdagangan Senin pagi (10/11/2025). Pergerakan ini memberikan angin segar bagi stabilitas nilai mata uang nasional di tengah dinamika pasar global.
Berdasarkan data Bloomberg, dolar AS bergerak melemah sekitar 15 poin atau 0,09% ke posisi Rp. 16.675. Pada penutupan perdagangan sebelumnya, Jumat (7/11), dolar sempat berada di level Rp. 16.690. Dengan demikian, rupiah berhasil sedikit menekan dominasi mata uang Paman Sam tersebut.
BACA JUGA:Tak Hanya Soeharto, Bahlil Minta Semua Mantan Presiden Jadi Pahlawan Nasional.
Pergerakan Dolar di Rentang Ketat
Sepanjang sesi pembukaan, dolar AS diprediksi bergerak pada rentang Rp. 16.670–Rp. 16.680. Meski hanya mengalami pelemahan tipis, pergerakan ini menjadi perhatian pelaku pasar karena menandai tren koreksi ringan setelah dolar sempat bergerak kuat dalam beberapa pekan terakhir.
Data Reuters juga menunjukkan dolar AS berada di posisi Rp. 16.666, dengan level tertinggi berada di kisaran Rp. 16.680.
BACA JUGA:Meluncur di Indonesia, Suzuki Satria Pro Punya Tampilan Depan Yang Unik.
BACA JUGA:Jawaban Modul 3 Topik 1 PPG Tahap 4 2025 : Filosofi Pendidikan dan Nilai Pendidikan
Pergerakan Beragam Terhadap Mata Uang Dunia
Tidak hanya terhadap rupiah, dolar AS juga menunjukkan pergerakan variatif terhadap mata uang global lainnya. Dalam perdagangan pagi ini:
Melemah 0,09% terhadap Euro (EUR)
Menguat 0,27% terhadap Yen Jepang (JPY)
Melemah 0,11% terhadap Poundsterling (GBP)
Sumber: