SILAMPARITV.CO.ID - Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur Utama PT Pos Indonesia, membeberkan daftar pekerja yang akan di PHK pada tahun ini.
Setelah itu, keputusan Pos Indonesia mengembangkan layanan digitalisasi.
Pria bernama Cak Faizal itu mengatakan, jabatan pertama yang akan dicopot adalah Petugas Tertib.
Nantinya, sistem penyortiran manual akan digantikan oleh robot.
BACA JUGA:CASN Kemenhukam 2024 Akan Dibuka, Lulusan SMA Bisa Ikut Daftar!
CEO PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi membeberkan daftar pekerja yang akan di PHK pada tahun ini.
Setelah itu, keputusan Pos Indonesia mengembangkan layanan digitalisasi.
Ia menilai pemanfaatan teknologi ini penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan konsumen Pos Indonesia.
Misalnya saja memprediksi kerusakan paket akibat human error.
BACA JUGA:Juni 2024, Ada 7 Fenomena Astronomi Mulai dari Parade Planet hingga Hujan Meteor
“Jadi buka tasnya, keluarkan barangnya, lanjutkan bacanya, tit, oh itu kiriman ke surabaya, tas surabaya, itu saja. Bisa salah sortir atau dibuang sembarangan, barangnya rusak, rusak, dll. Iya, kita harus henti dengan robot," ujarnya.
Untuk menekan biaya
Lanjutnya, efisiensi karyawan juga penting untuk mengurangi biaya tetap yang membebani keuangan perusahaan.
Menurutnya, pengembangan teknologi ini penting untuk menjaga kelangsungan operasional perusahaan di masa depan.
BACA JUGA:10 Wisata di Gunung Kidul yang Paling Populer