Persiapan Sagu dan Ragi: Campurkan sagu dengan ragi instan, aduk rata. Diamkan selama 10 menit agar ragi aktif. Ini membantu adonan mengembang dengan baik saat dipanggang.
Mengolah Santan dan Gula: Panaskan santan kental bersama gula pasir dalam panci dengan api kecil hingga gula larut. Aduk terus agar santan tidak pecah. Setelah gula larut, angkat dan biarkan dingin.
Membuat Adonan: Kocok telur dengan garam dan vanili bubuk hingga berbusa. Tambahkan campuran santan dan gula ke dalam telur, aduk rata. Setelah itu, masukkan campuran sagu dan ragi ke dalam adonan cair. Aduk hingga semua bahan tercampur rata.
Proses Fermentasi: Diamkan adonan selama 1 jam di tempat yang hangat. Selama proses ini, adonan akan fermentasi dan mengeluarkan gelembung udara, yang membantu menciptakan tekstur bersarang pada bika ambon.
Mempersiapkan Loyang: Oleskan loyang dengan sedikit minyak agar kue tidak lengket. Panaskan oven pada suhu 180°C (350°F).
Memanggang Bika Ambon: Tuang adonan ke dalam loyang. Panggang selama 45-60 menit atau hingga permukaan kue berwarna keemasan dan kue matang sempurna.
BACA JUGA:Kriyanusa 2024 di JCC, Ada Mitra Binaan PLN dan UMKM dari Berbagai Daerah
Untuk memastikan kematangan, lakukan tes tusuk dengan tusuk gigi; jika tusuk gigi keluar bersih, berarti kue sudah matang.
Setelah matang, keluarkan Bika Ambon dari oven dan biarkan dingin sebelum dipotong. Kue ini memiliki tekstur lembut dan lubang bersarang yang khas.
Pastikan santan tidak terlalu panas saat dicampur dengan telur untuk mencegah telur menggumpal.
Untuk hasil terbaik, gunakan sagu yang berkualitas dan pastikan proses fermentasi dilakukan dengan baik.
Dengan resep ini, Anda dapat membuat Bika Ambon yang lembut, bersarang, dan lezat ala homemade di rumah. Nikmati kue khas Indonesia ini bersama keluarga dan teman-teman!