Cara Membuat Wedang Jahe Susu:
wedang jahe susu--cookpad
BACA JUGA:Resep Salad Sayur Simpel, Cocok untuk yang Sedang Diet
BACA JUGA:Resep Sup Ayam Simpel, Asupan untuk yang Sedang Sakit
Siapkan Jahe: Cuci bersih jahe, lalu bakar di atas api kecil hingga kulitnya kecokelatan. Membakar jahe akan mengeluarkan aroma yang lebih kuat dan memperkaya rasa. Setelah dibakar, geprek jahe hingga pipih untuk mempermudah ekstraksi sarinya saat direbus.
Rebus Jahe: Masukkan jahe yang sudah digeprek ke dalam panci berisi 300 ml air. Tambahkan batang serai yang sudah digeprek dan daun pandan jika menggunakan. Rebus hingga air mendidih dan mengeluarkan aroma wangi jahe yang kuat. Rebus selama sekitar 10-15 menit agar sari jahe benar-benar meresap.
Saring Rebusan Jahe: Setelah air rebusan mendidih, matikan api dan saring air jahe ke dalam gelas. Air jahe ini menjadi dasar dari wedang jahe susu.
BACA JUGA:Resep Mudah Martabak Mini Manis, Bisa Jadi Ide Camilan Anak
BACA JUGA:Resep Kue Apem Jawa, Jadikan Kue Tradisional Ini Primadona di Meja Makan!
Panaskan Susu: Panaskan susu cair di panci terpisah dengan api kecil. Jangan sampai mendidih, cukup panaskan hingga susu hangat. Jika susu terlalu panas atau mendidih, bisa menyebabkan rasa susu menjadi terlalu berat dan berpotensi menimbulkan rasa eneg.
Campurkan Air Jahe dan Susu: Setelah susu hangat, tuangkan ke dalam gelas yang berisi rebusan jahe. Aduk perlahan hingga tercampur rata. Jika ingin rasa lebih ringan dan tidak terlalu kental, Anda bisa menyesuaikan takaran susu dengan lebih sedikit atau menambah air jahe.
Tambahkan Pemanis: Masukkan gula atau madu sesuai selera, lalu aduk hingga larut. Untuk rasa yang lebih kompleks, Anda juga bisa menambahkan sedikit kayu manis bubuk atau cengkeh saat merebus jahe.
Tips Agar Wedang Jahe Susu Tidak Eneg:
BACA JUGA:Resep Konro Makassar, Rahasia Iga yang Lembut dan Meleleh di Mulut!
BACA JUGA:Resep Simpel Bika Ambon, Ide Oleh-Oleh untuk Calon Mertua
Gunakan susu yang lebih ringan seperti susu almond atau susu kedelai jika tidak ingin terlalu berat. Susu nabati ini cenderung lebih mudah dicerna dan tidak menimbulkan rasa eneg.