3 Negara Ini Juga Pakai Bahasa Jawa, Ternyata Bukan Hanya di Indonesia

Minggu 15-09-2024,19:00 WIB
Reporter : Ayu Fitriani
Editor : Ayu Fitriani

BACA JUGA:5 Rekomendasi Drama China dengan Tokoh Introvert, Kisah Menarik di Balik Kepribadian yang Tenang

BACA JUGA:5 Fakta Sosok Monster di Film A Quiet Place

Di beberapa daerah seperti Johor dan Selangor, Bahasa Jawa masih dipakai oleh orang tua dan sering diajarkan kepada anak-anak mereka. Meski terancam oleh dominasi Bahasa Melayu, banyak keluarga Jawa di Malaysia tetap melestarikan bahasa ini sebagai bagian dari identitas budaya mereka.

3. New Caledonia

New Caledonia, sebuah wilayah Prancis di Samudra Pasifik, juga memiliki komunitas Jawa yang signifikan. Sama seperti di Suriname, orang Jawa dibawa ke New Caledonia pada akhir abad ke-19 oleh pemerintah kolonial untuk bekerja di perkebunan. 

Sebagian besar pekerja Jawa memilih untuk tetap tinggal setelah masa kontrak mereka berakhir, dan generasi keturunan mereka hingga kini masih berbicara Bahasa Jawa.

BACA JUGA:Review Film: Deadpool & Wolverine - Kolaborasi Kocak Dua Jagoan Marvel

BACA JUGA:Viral! Ahyeon BABYMONSTER Disebut Mirip Jennie BLACKPINK, Berikut Tanggapannya

Meskipun Bahasa Jawa di New Caledonia mulai berkurang penggunaannya, masih ada komunitas yang berusaha mempertahankannya.

Beberapa keluarga tua tetap berbicara Bahasa Jawa di rumah dan merayakan adat istiadat Jawa seperti slametan, pertunjukan wayang, dan gamelan.

Bahasa Jawa ternyata memiliki penutur yang tersebar di berbagai belahan dunia, bukan hanya di Indonesia. Negara-negara seperti Suriname, Malaysia, dan New Caledonia memiliki komunitas Jawa yang masih mempertahankan bahasa dan tradisi leluhur mereka.

Hal ini menunjukkan betapa kuatnya pengaruh budaya Jawa, bahkan di luar batas geografis Indonesia.

BACA JUGA:5 Fakta Random Tentang Woozi SEVENTEEN yang Wajib Kamu Tahu

BACA JUGA:Unik! Ramen Disajikan dalam Buah Durian Utuh Beserta Topping Durian

Kategori :