3. Meditasi penuh kesadaran
Meditasi mindfulness melibatkan duduk diam dan menyadari pikiran, suara, pernapasan, atau bagian tubuh tertentu. Teknik ini melatih pikiran untuk fokus dan mengubah arah pikiran.
Dalam bukunya The Hidden Secrets of Buddhism, Brown menjelaskan konsep mindfulness dari sudut pandang Buddhis. Pelatihan ini mengajarkan anda bagaimana menjadi utuh dalam setiap momen dan mengelola stres dan kecemasan dengan lebih baik.
BACA JUGA:Ini 6 Red Flag dalam Hubungan, Tanda Pasangan Tak Lagi Perlu Dipertahankan
4. Relaksasi otot progresif
Teknik relaksasi otot progresif melibatkan injeksi dan pelepasan kelompok otot berbeda di tubuh. Metode ini didasarkan pada konsep koneksi pikiran-tubuh, mengetahui bahwa relaksasi fisik dapat mengarah pada relaksasi mental.
Latihan ini dimulai dengan mengontraksikan sekelompok otot saat Anda menarik napas, lalu mengendurkannya saat anda mengeluarkan napas. Teknik ini dimulai dari kaki dan berlanjut ke kepala.
5. Merangkul kecemasan
ilustrasi merangkul kecemasan--freepik
Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, cara efektif untuk menenangkan diri adalah dengan mengakui rasa cemas. Pendekatan ini berasal terapi penerimaan dan komitmen (ACT).
BACA JUGA:3 Zodiak yang Tidak Suka Menunda Pekerjaan, Alias Cekatan
BACA JUGA:Jaga Kesetiaan: Ini 7 Tanda Pasangan Setia yang Harus Anda Ketahui
Idenya adalah dengan mengakui dan menerima emosi, ini termasuk kecemasan, anda dapat mengurangi kekuatannya. Daripada melihat kecemasan sebagai sesuatu yang buruk yang harus dihilangkan, anggaplah kecemasan sebagai bagian dari pengalaman manusia.
6. Mempraktikkan welas asih terhadap diri sendiri
Mempraktikkan belas kasihan pada diri sendiri sangat penting terutama pada saat stres dan kecemasan. Mencintai diri sendiri berarti memperlakukan diri sendiri dengan pengetahuan yang akan anda berikan kepada teman yang mengalami situasi serupa.