Kontribusi pada ekonomi produktif dalam pemasyarakatan
BACA JUGA:Lonjakan Kasus Cerai di Kalangan Guru PPPK Blitar: 20 Pengajuan dalam 6 Bulan, Ada Apa?
Kalapas Budi Yuliarno dalam keterangannya menyampaikan bahwa pengembangan SAE merupakan fokus strategis pembinaan di Lapas Lubuk Linggau. Ia menegaskan bahwa warga binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga harus pulang ke masyarakat dengan bekal keterampilan dan kesiapan hidup yang lebih baik.
“Kami ingin warga binaan mendapatkan manfaat nyata dari masa pembinaannya, salah satunya melalui program SAE ini. Harapannya, saat bebas nanti, mereka siap menghadapi tantangan kehidupan dan memiliki keterampilan yang bisa dimanfaatkan,” ujar Budi Yuliarno.
BACA JUGA:Prabowo Canangkan Obat Gratis untuk Rakyat Miskin: “Kalau Nanti Ada Dananya Khusus”
Akhir Kegiatan: Dialog & Kebersamaan
Kegiatan penebaran benih ikan ini diakhiri dengan sesi foto bersama serta dialog singkat antara Kakanwil, Pimpinan Tinggi Pratama, jajaran petugas Lapas, dan warga binaan yang terlibat dalam kegiatan SAE. Suasana penuh semangat dan kekeluargaan mewarnai penutupan acara tersebut.
Langkah ini menegaskan bahwa pemasyarakatan modern menekankan pendekatan humanis, produktif, dan berkelanjutan, bukan sekadar pemidanaan. SAE menjadi simbol nyata transformasi pemasyarakatan ke arah yang lebih membina, membekali, dan memberdayakan.
BACA JUGA:Beri Kemudahan dan Kenyamanan Bertransaksi, Pengguna BRImo Tumbuh 21,2% Capai 42,7 Juta User