“Jika ditambah dengan pengeluaran klub dan konsumsi penonton, nilai total perputaran uang diperkirakan bisa mencapai Rp 10 miliar lebih,” ujar Djoko.
Kesimpulan
Melihat masifnya kompetisi usia muda di berbagai daerah dan besarnya perputaran uang, ajang sepakbola kelompok umur bukan hanya menjadi wadah lahirnya bintang masa depan, tetapi juga motor penggerak industri olahraga Indonesia. Dengan tata kelola yang lebih profesional, sektor ini diyakini mampu memberikan dampak ekonomi yang lebih luas di masa mendatang.
BACA JUGA:Olahraga Pagi Jadi Pilihan Warga Bandung Nikmati Hari Pertama 2025 Baca artikel detikjabar,
BACA JUGA:Xiaomi Perkenalkan Redmi Pad 2 Play Bundle, Tablet Edukatif Ramah Anak